Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Siswa SD Kertek Tewas usai Dipukuli di Sekolah, Ayah Ingat Tangis Terakhirnya: Bapak, Aku Mau Pindah

Seorang siswa SD tewas setelah dipukuli di sekolahnya. Korban adalah TA (9), warga Dusun Jambusari, Desa/Kecamatan Kertek, Kabupaten Wonosobo

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNBANYUMAS/IMAH MASITOH
KORBAN BULLY TEWAS - Dedi Handi Kusuma (34), orangtua TA (9), menunjukkan foto anaknya saat ditemui di rumah duka di Desa Jambusari, Kecamatan Kertek, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Kamis (9/10/2025). TA, siswa kelas tiga SD sempat dirawat di rumah sakit sebelum akhirnya meninggal diduga akibat perundungan di sekolah. 

Bullying bukan hanya soal fisik, tetapi juga bisa berupa kekerasan verbal, sosial, dan bahkan digital.

Penting bagi semua pihak termasuk siswa untuk memahami dampak negatif perundungan dan bagaimana mencegahnya.

Sehingga lingkungan sekolah menjadi tempat yang aman dan nyaman untuk belajar.

Baca juga: Viral Siswi SMP Live Bully Temannya, Korban Disuruh Sujud Gegara Cowok, Ibu Nelangsa: Kayak Binatang

Dilansir dari akun Instagram resmi Direktorat Pendidikan SMP Kemendikbud Ristek via Kompas.com, membagikan informasi soal dampak bullying hingga cara mencegahnya.

Berikut informasinya.

Dampak bullying dan cara mencegahnya

1. Rasa rendah diri

Korban bullying merasa tidak berharga dan kehilangan kepercayaan diri.

2. Masalah Kesehatan mental

Bullying bisa menyebabkan stres, kecemasan dan depresi.

3. Penurunan prestasi akademik

Korban seringkali sulit fokus belajar karena merasa takut dan cemas.

4. Keterasingan sosial

Korban bullying bisa merasa kesepian dan dijauhi oleh teman-temannya.

Baca juga: Penjelasan Kepsek soal Guru Bully Siswi SD karena Belum Bayar Buku Rp 120 Ribu: Maaf Ada Khilafnya

Cara mencegah bullying di sekolah dengan berbagai cara berikut ini:

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved