.Feast Gelar Konser 'Pertunjukan Membangun dan Menghancurkan' di Surabaya, Terinspirasi Album Baru

“Kami punya kedekatan emosional dengan Surabaya. Karena kami merasa diterima secara nasional dan naik level, karena yang kami tulus adalah lagu peradaban. Dan sampai hari ini kalau bawa peradaban, ingetnya itu buat Surabaya dan selalu kebawa sampai saat ini,” ungkap Vokalis Baskara Putra.

.Feast membawakan 28 lagu termasuk single terlaris “Nina,” “Tarot,” “Peradaban,” hingga “o, Tuan” dengan durasi selama dua jam.

Kolaborasi dengan Antara Suara juga menambah kedalaman makna konser ini.

CEO Antara Suara, Andri Verraning Ayu, menyebut konser ini lebih dari hiburan semata tetapi menawarkan ruang bagi penonton untuk menyelami perjalanan emosional dan kontemplatif.

Ia menyebut, antusiasme tinggi ditunjukkan para penggemar di Surabaya.

Di tengah situasi yang sempat tidak kondusif dua minggu terakhir di Kota Surabaya, persiapan konser dilakukan secara intens.

“Antara Suara selalu berkomitmen menghadirkan experience (pengalaman) berkesan kepada pengunjung konser,” jelasnya.

“Kali ini juga kalau misalkan nanti semua lancar gitu ya, harapan kita juga pasti pengin lanjut ke kota-kota berikutnya ke mana pun lah gitu. Tapi yang pasti apa? Sekarang sih kita pengin kasih yang terbaik dulu, bikin seluruh penonton happy,” tambahnya.

Co-Founder Bits And Bops, Edbert William, menambahkan, aspek produksi mendapat perhatian penuh.

Ia menegaskan, keamanan dan kenyamanan penonton menjadi prioritas utama selama pertunjukan berlangsung.

“Kami ingin penonton tenggelam dalam atmosfer narasi musikal .Feast,” katanya.