Kegiatan Anyar Mudryk setelah Terjerat Kasus Doping, Gelandang Chelsea Tak Lagi Jadi Pemain Bola?

TRIBUNJATIM.COM - Pemain Chelsea, Mykhailo Mudryk kini menjalani profesi baru pasca dirinya menjalani sanksi larangan akibat kasus doping.

Kasus doping itu membuat Mudryk dijatuhi hukuman skorsing.

Doping merupakan tindakan mengonsumsi atau menggunakan zat terlarang demi mendongkrak kemampuan fisik maupun stamina dalam olahraga.

Praktik ini dianggap curang karena memberi keuntungan tidak adil, serta berisiko besar menimbulkan gangguan kesehatan jangka panjang bagi atlet yang melakukannya.

Mudryk terkena skandal doping ketika membela Timnas Ukraina pada jeda internasional bulan November 2024.

Hal ini membuat Mudryk terpaksa absen di pertandingan resmi.

Baca juga: Skor Akhir Liverpool Vs Chelsea 0-0: Debut Mudryk Belum Berkontribusi Banyak, Laga Berakhir Imbang

Mengutip dari A Bola, Mudryk kabarnya mendapat suntikan sel punca saat pemusatan latihan dari fisioterapis Timnas Ukraina, Igor Porobiya, untuk regenerasi jaringan tubuhnya.

Akibat suntikan tersebut, zat meldonium terdeteksi dalam tubuh Mudryk dan membuatnya dijatuhi skors.

Meldonium atau Mildronate adalah obat asal Latvia untuk terapi jantung dan kelelahan, namun sejak 1 Januari 2016 dilarang WADA karena bisa meningkatkan daya tahan dan pemulihan atlet.  

Menurut kabar terbaru, pemain berusia 24 tahun tersebut sedang menunggu hasil dari sampel B terkait kasusnya.

Pilih Profesi Jadi Pelari

Sembari menunggu hasil tes, muncul kabar bahwa Mudryk akan beralih menjadi atlet lari untuk memperkuat timnya di Olimpiade 2028 yang akan diadakan di Los Angeles.

Laporan dari Marca mengatakan Mudryk telah bergabung dengan pelatihan tim lari cepat nasional Ukraina di bawah bimbingan mantan atlet Olimpiade.

Kabar tersebut semakin mencuat pasalnya ia sudah tidak lagi berlatih di Chelsea hingga saat ini. 

Selain itu, rumor mengenai peralihan kariernya semakin menguat, terutama karena potensi fisiknya yang dianggap cocok untuk olahraga atletik.