Imbas Kemalingan, Slip Gaji Raheem Sterling Bocor, Ternyata Digaji Rp 24 Miliar, Cek Rinciannya

Ringkasan Berita:

1. Raheem Sterling, pesepak bola Inggris, mendapat sorotan karena slip gajinya bocor dan menjadi korban percobaan perampokan.
2. Slip gaji ditemukan di mobilnya di Inggris.
3. Slip gaji menunjukkan pendapatan fantastis sekitar £1,1 juta per bulan, namun belum dikonfirmasi keasliannya.

TRIBUNJATIM.COM - Slip gaji milik Raheem Sterling bocor hingga rincian bayarannya terkuak ke publik.

Slip gaji itu menguak bayaran yang selama ini ia terima.

Pada slip tersebut, spesifik menunjukkan slip gaji yang diterima selama di Manchester City.

Memang, Sterling menjadi pemain yang masih angin-anginan.

Performa yang tak menentu, membuat Chelsea sempat meminjamkan pemainnya tersebut ke Arsenal.

Baca juga: Pulisic Nyekor di Tanah Kelahiran, Sterling Lakukan Debut Buruk, Chelsea Takluk dari Klub MLS

Raheem Sterling adalah pesepak bola asal Inggris yang bermain sebagai striker. 

Ia dikenal lewat kecepatannya dan pernah membela klub besar seperti Liverpool, Manchester City, dan Chelsea.

Menurut laporan Sportsbible, slip gaji milik Sterling bocor setelah tertinggal di dalam mobilnya yang tengah dibawa ke bengkel.

Sepanjang kariernya di Liga Inggris, Sterling telah tampil sebanyak 396 kali untuk berbagai klub, mencetak 123 gol, serta menyumbang 65 assist.

Performa terbaiknya terjadi saat membela Manchester City di bawah asuhan Pep Guardiola.

Sterling bergabung dari Liverpool pada tahun 2015 dengan biaya transfer sebesar £49 juta (sekitar Rp1 triliun), ketika Manuel Pellegrini masih menjadi pelatih.

Selama tujuh musim di Etihad, Sterling mencetak 131 gol dan membantu City meraih empat gelar Liga Inggris.

Ia dinilai sukses membuktikan nilai kontraknya yang besar, yang detailnya sempat bocor pada 2019.

Dokumen slip gaji yang beredar di media sosial itu menampilkan nama Sterling dan Manchester City sebagai tempat kerjanya.

Meski beberapa informasi sensitif seperti kode pajak dan asuransi nasional telah disamarkan.

Slip tersebut dikabarkan ditemukan di mobilnya, lalu diunggah seseorang ke dunia maya hingga menjadi viral.

Dalam dokumen itu, terlihat rincian gaji pokok dan bonus loyalitas Sterling.

Ia disebut menerima gaji bersih sekitar £1,1 juta (sekitar Rp24 miliar) per bulan, terdiri dari gaji pokok £708.333 (sekitar Rp15,5 miliar) dan bonus loyalitas sebesar £1,5 juta (sekitar Rp32,9 miliar).

Sebelum terkena pajak, jumlah tersebut mencapai £2,2 juta (Rp48,3 miliar), dengan potongan pajak dan asuransi nasional mencapai total £5,4 juta (sekitar Rp118 miliar).

Baik pihak Manchester City maupun Sterling belum pernah mengonfirmasi keaslian dokumen tersebut.

Pada 2022, Sterling meninggalkan Manchester City dan bergabung dengan Chelsea dengan nilai transfer £47 juta (sekitar Rp1 triliun).

Musim lalu, ia sempat dipinjamkan ke Arsenal sebelum kembali ke Chelsea pada musim panas ini.

Namun, nasibnya kini tak menentu.

Sterling dikabarkan diasingkan dari tim utama dan gagal mendapatkan klub baru sebelum jendela transfer ditutup.

Ia bahkan dilarang berlatih di fasilitas utama Chelsea dan memilih melatih anak-anak muda di akademinya.

Lebih apesnya lagi, Sterling belum pernah mendapatkan menit bermain pada musim 2025/2026.

Sterling Jadi Korban Upaya Perampokan

Chelsea menunjukkan dukungan kepada Sterling setelah ia menjadi korban percobaan perampokan rumahnya di Berkshire pada pekan ini.

Menurut laporan, Sterling bersama pasangannya Paige Milian, serta anak-anak mereka berada di rumah saat kejadian, namun beruntung tidak mengalami luka.

Seorang juru bicara Sterling mengatakan kepada media:

“Kami dapat mengonfirmasi bahwa Raheem Sterling menjadi korban pembobolan rumah akhir pekan ini. Ia dan anak-anaknya berada di rumah saat kejadian."

Meskipun ini merupakan pelanggaran privasi dan keamanan, kami bersyukur seluruh keluarga dalam keadaan aman.

Kami mohon agar privasi Raheem dan keluarganya dihormati di masa sulit ini," jelasnya.

Kepolisian Thames Valley juga telah membuka penyelidikan atas insiden tersebut, yang disebut merupakan kejadian kedua menimpa kediaman Sterling.

Saat ini, Sterling masih terikat kontrak hingga Juni 2027 bersama Chelsea dengan gaji £300.000 (sekitar Rp6,5 miliar) per pekan.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com