Tak Tahu Maraknya Kabar Modus Begal Jadi Pocong, Ini Komentar Wali Kota Surabaya
Beberapa hari terakhir, marak kabar cara unik begal, yakni menyamar jadi pocong. Ini tanggapan Risma.
Penulis: Nurul Aini | Editor: Alga W
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nurul Aini
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Beberapa hari terakhir, marak kabar cara unik begal, yakni menyamar jadi pocong.
Modus begal baru ini meresahkan warga, terutama yang kerap melalui Wonorejo.
Apalagi setelah adanya kabar tersebut di media sosial yang viral.
Baca: Sosok Pocong di Wonorejo Surabaya Hebohkan Medsos, Ternyata Ini Lho Wujud Sebenarnya

Baca: Walah, Sudah Bawa Tim Inafis Segala, Ternyata Kabar Temuan Mayat di Surabaya Malah Dapatkan Ini
Ditanya tentang hal tersebut, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini terkejut.
Ia tidak tahu dan merasa kaget adanya modus begal tersebut, apalagi pada momen Ramadan seperti saat ini.
"Lho mosok? Kok ada sih begal model begitu? Macak (pura-pura jadi) pocong, duh kok onok-onok wae rek (ada-ada saja)," kata Risma.
Baca: Atlet Bela Diri Pergoki Pacar di Kamar Lagi Sama Pria Lain, Nggak Kebayang yang Terjadi Berikutnya
Modus begal berkedok pocong tersebut sempat viral di media sosial.
Pelaku mengincar barang milik korban yang kaget setelah melihat pocong, yang kemudian dibawa kabur.
Adanya satu orang korban akibat begal modus baru tersebut sangat disayangkan Risma.
Karenanya, Risma menghimbau di momen Ramadan dan jelang Lebaran ini, semua elemen penjaga keamanan lebih intens menjaga Surabaya agar tetap kondusif.
"Semua jaga keamanan, termasuk RT/RW harus jaga daerahnya, apalagi menjelang Lebaran," tandas Risma.
Baca: Maunya Ibadah, Dua Turis Ini Malah Masuk ke Sini, Perlakuan Pengurus Masjid Selanjutnya Tak Terduga