Demi Ular Tangga dan Lompat Karet, Pria Asal Surabaya Ini Rela Pergi ke Rembang, Begini Hasilnya
Memperkenalkan permainan tradisional di era globalisasi seperti saat ini tidaklah semudah membalikkan telapak tangan.
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Alga W
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Memperkenalkan permainan tradisional di era globalisasi seperti saat ini tidaklah mudah.
Pasalnya seluruh hiburan untuk anak-anak hingga dewasa telah dikemas secara instan dalam sebuah smartphone.
Bertempat di Desa Dorokandang, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, ada Kampoeng Dolanan.
Kampoeng Dolanan yang dicanangkan oleh Dinas Sosial Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, ini mengajak anak-anak bermain permainan tradisional.
Permainan yang disajikan antara lain ular tangga raksasa dan tali karet.
Baca: Jokowi Ulang Tahun ke-56 Hari Ini, Berikut 5 Fakta Menariknya, Punya Kegiatan Unik Buat Merayakan
"Anak-anak masih malu-malu untuk bermain permainan tradisional ini, justru mereka bermain bebas dan lepas ketika dipantau dari jauh," terang Mustofa Sam, Ketua Komunitas Kampoeng Dolanan.
Satu per satu, anak-anak mulai dari anak-anak SD hingga usia SMP berdatangan untuk ikut bermain permainan tradisional.
"Pada permainan ular tangga ini adalah permainan tradisional yang ada unsur edukasinya di mana pion dari ular tangga raksasa ini merupakan anak-anak yang bermain dan harus menginjakkan kaki pada setiap lajur kotak yang telah disiapkan," terang Cak Mus, sapaannya, Rabu (21/6/2017).
Ada pertanyaan dan tantangan yang harus diselesaikan ketika peserta berada pada kotak tertentu.
Tak hanya itu, pada kotak menurun terselip pesan alasan kenapa dia turun, pun sama saat berada di kotak yang naik ke atas.
Baca: Kesederhanaan Suami Nia Ramadhani Saat Makan Ini Bikin Netter Salut: Bos Makannya di Pinggir Jalan
Sedangkan untuk permainan tali karet, ternyata anak-anak di Rembang cukup kreatif.
Yakni memanfaatkan situasi dan kondisi yang ada di lokasi sekitar untuk bermain.