Sebelum Tewas, Wisatawan Sidoarjo yang Tenggelam di Pantai Gili Ketapang Posting . . .
Saat ditemui di rumah duka di perumahan Gebang Raya Sidoarjo, ibu Andi yang bernama Nawir sempat tak mau menemui Tribunjatim.com.
Penulis: Aqwamit Torik | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Aqwamit Torik
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Seorang wisatawan asal Sidoarjo bernama Andi dilaporkan tewas saat melakukan snorkeling di Pantai Gili Ketapang, Probolinggo.
Ibu korban mengaku tak punya firasat apa-apa terkait meninggalnya buah hatinya tersebut.
Saat ditemui di rumah duka di perumahan Gebang Raya Sidoarjo, ibu Andi yang bernama Nawir sempat tak mau menemui Tribunjatim.com.
"Saya takut sama wartawan, sama kakaknya Aan (panggilan Andi) saja ya," ujar Nawir sambil menangis pada Senin (21/8/2017).
Baca: Persela Lamongan Siap Tatap Kemenangan Jelang Laga Lawan Mitra Kukar
Namun, tak lama kemudian, Nawir bersedia menceritakan tentang apa yang ia rasakan sebelum kepergian anak keempatnya itu.
Ia menceritakan, anaknya berangkat ke Probolinggo bersama enam teman yang seluruhnya laki-laki, mengendarai mobil rental.
"Dia yang bisa menyetir sendiri, posisi dia sedang gak seberapa fit karena sebelumnya ikut lomba agustusan," ujar ibu korban itu.
Ibu korban mengaku tak mengalami firasat apa-apa saat anaknya pamit untuk berwisata ke Gili Ketapang, Probolinggo.
(BREAKING NEWS : Kebakaran Terjadi di Jalan Jemur Andayani Surabaya)
Hal itu juga diamini oleh kakak kedua dari korban yang bernama Raymond.
Kakaknya juga tak memiliki firasat apa-apa.
Namun, tampaknya firasat itu malah dirasakan oleh korban sendiri.
Hal itu terlihat dari foto korban yang di posting di akun Instagram milik korban.
"Bersenang-senanglah kalian sebelum kalian...." begitu caption dari postingan foto korban, yang menunjukkan siluet korban saat berada di pantai Gili Ketapang.
