Patroli di Berbagai Sudut Kota Surabaya, Tim Asuhan Rembulan Malam II Kerahkan 28 Personel Gabungan
Dalam pelaksanaannya, tim mengerahkan sebanyak 28 personel gabungan yang terdiri dari Satpol PP Pemkot Surabaya, BPB Linmas Kota Surabaya...
Penulis: Sundah Bagus Wicaksono | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sundah Bagus Wicaksono
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Untuk mengamankan dan mengkondusifkan Kota Surabaya dari potensi kriminalitas serta pelanggaran peraturan pemerintah, Tim Asuhan Rembulan Malam II kembali lagi melakukan operasi cipta kondisi (cipkon) gabungan di beberapa sudut Kota Surabaya, Selasa (22/8/2017) dini hari.
Dalam pelaksanaannya, tim mengerahkan sebanyak 28 personel gabungan yang terdiri dari Satpol PP Pemkot Surabaya, BPB Linmas Kota Surabaya, Dishub dan Dispora Surabaya, serta Polrestabes Surabaya.
"Dari Satpol PP kami mengerahkan sebanyak 13 personel, BPB Linmas enam personel, Dishub tiga personel, Dispora empat personel, dan polisi dari Raimas Sat Sabhara Polrestabes Surabaya sebanyak dua personel," ujar Pimpinan Tim Asuhan Rembulan Malam II, Abdul Razak dari Satpol PP Pemkot Surabaya kepada TribunJatim.com, Selasa (22/8/2017) dini hari.
(Panpel Persatu Tuban Konfirmasi Laga Melawan Persebaya di Stadion Lokajaya Digelar Tanpa Penonton)
Kemudian armada yang dikerahkan dari Satpol PP Pemkot Surabaya, yakni satu unit mobil patroli, satu unit truk penumpang, satu unit truk barang, dan satu unit sepeda motor patroli.
Sedangkan dari BPB Linmas Kota Surabaya serta Dishub dan Dispora Surabaya masing-masing mengerahkan satu unit mobil patroli.
Adapun lokasi yang menjadi sasaran operasi cipkon gabungan adalah Jalan Wijaya Kusuma, Jalan Dupak, Rumah Hantu Darmo (RHD) di Jalan Puncak Permai, waduk Unesa di Jalan Kampus Unesa.
Selain itu, ada Jalan HR Muhammad, Taman Bungkul di Jalan Darmo, dan Makam Kembang Kuning di Jalan Kembang Kuning, Surabaya.
(Klasemen Sementara Liga 1, Imbang Lawan Persija, Madura United Tak Kemana-mana dari Posisi 3)
"Di Jalan Wijaya Kusuma, Jalan Dupak, dan Jalan HR Muhammad pantauan balap liar, pengamen, dan gelandangan pengemis (gepeng), lalu yang RHD, waduk Unesa dan Taman Bungkul penertiban pesta minuman keras (miras) dan pasangan mesum, sedangkan makam Kembang Kuning penertiban kupu-kupu malam dan waria," imbuh Razak.
Operasi cipkon gabungan dari Tim Asuhan Rembulan Malam II digelar mulai Senin (21/8/2017) pukul 23.00 hingga Selasa (22/8/2017) pukul 04.00 WIB.