Persegres Nunggak Gaji Pelatih dan Pemain, Ultras Mania Kecam dan Warning Manajemen
Suporter Persegres, Ultras Mania bereaksi dan memberi warning keras atas tunggakan gaji para pemain dan pelatih.
Penulis: Dya Ayu | Editor: Mujib Anwar
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Penunggakan gaji yang dilakukan manajemen Persegres Gresik United pada pemain dan pelatih menuai kecaman pedas dari suporter Persegres, Ultras Mania.
Kecamanan itu tak hanya soal gaji saja, melainkan juga karena jebloknya prestasi Persegres yang saat ini belum menuai satu kali kemenanganpun, bahkan dilaga terakhir mereka kalah 6-0 dari Persib Bandung.
Merasa demo dan kegalauan mereka tak didengar oleh manajemen hingga kini, Ultras meminta PT LIB selaku operator untuk turun ke Gresik dan melakukan pengecekan soal kondisi ini.
(VIDEO - Pedangdut Wika Salim Buat Video Mesum, Netter Heboh dan Langsung Menawarnya)
"Seharusnya PT LIB, selama ini jangan hanya berpatokan pada report klub saja. Namun alangkah baiknya turun langsung ke Gresik agar bisa melihat sendiri kondisi sebenarnya," kata Muharrom Ketua Umum Ultras Mania, Kamis (24/8/2017).
Bagi suporter, apa yang dilakukan manajemen pada pemain dan pelatih Persegres dengan tidak membayakan gaji mereka lebih dari dua bulan lamanya ini, telah menyangkut pada masalah kemanusiaan.
(Gemar Dugem ke Diskotik, Sementara Gaji Hanya 2,2 Juta, Pemuda ini Akhirnya Pilih Jalan Pintas)
Karena bagaimanapun juga, seseorang yang disuruh bekerja dan mengeluarkan keringat, tanpa digaji, maka keluarnya pasti tidak akan maksimal.
"Yang kami lihat ini merupakan permasalahan kemanusiaan. Mereka butuh gaji untuk menghidupi keluarganya. Karena itu, ini tidak boleh ada pembiaran. Manajemen harus bergerak cepat dan jangan janji-janji terus," sergah Muharrom.
(Dapat Ratusan Miliar dari Calon Jemaah Umrah, Inilah Modus Bos First Travel Mencuci Uangnya)
(Surya/Dya Ayu)
