Sampah Styrofoam dan Kulit Jeruk Bisa Diubah Jadi Jadi Elemen Interior Lho, Begini Caranya!
Sampah styrofoam dan kulit jeruk ternyata bisa diubah jadi elemen interior lho! Bahannya mudah didapat, simak yuk caranya berikut!
Penulis: Triana Kusumaningrum | Editor: Agustina Widyastuti
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Triana Kusumaningrum
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Michelli Wirahadi, mahasiswa desain interior Universitas Kristen (UK) Petra Surabaya berhasil menginovasikan sampah styrofoam dan kulit jeruk.
Sampah styrofoam yang sulit dan membutuhkan waktu lama untuk menguraikanya, oleh gadis kelahiran 14 Februari 1996 ini diolah bersamaan menggunaan kulit jeruk sehingga bisa digunakan sebagai elemen interior.
"Sampah styrofoam dan sampah kulit jeruk kan mudah kita temui. Jeruk merupakan buah yang banyak kita temui dan setelah makan jeruk, kulitnya dibuang begitu saja. Terus styrofoam juga gitu, setelah dipakai dibuang gitu aja," ujar Michelli Wirahadi mahasiswa desain interior, Kamis (24/8/2017).
( Olah Limbah, Mahasiswa UK Petra Ubah Sampah Styrofoam dan Kulit Jeruk Jadi Elemen Interior )
Cara membuatnya pun cukup mudah, bahan-bahan yang digunakan juga ada di sekitar kita. Jadi kamu bisa mencobanya di rumah.
"Bahan-bahan yang dibutuhkan itu tepung kanji, garam, air, styrofoam, kulit jeruk. Terus gliserin, kaolin ini bisa dibeli di toko kimia," ujar perempuan asal Ujung Pandang ini.
Cara membuatnya, styrofoam dan kulit jeruk dihaluskan.
Kemudian masukkan bahan-bahan lain seperti tepung kanji, garam, air, kaolin, dan gliserin, lalu aduk hingga rata.
( Cerita Dibalik Pemandu Karaoke yang Terjaring Razia Petugas RHU di Sebuah Tempat Karaoke Surabaya )
Bahan yang sudah tercampur kemudian diletakkan di atas alumuniumfoil, kemudian keringkan.
Jika kalian ingin memberi warna, kalian bisa menambahkan pewarna makanan.
Tunggu hingga kering dan siap untuk diaplikasikan sebagai desain interior rumah sesuai kreasi kalian.