Diduga Karena Tak Tahan, Terios Pemuda ini Tiba-tiba Oleng dan Tabrak CCTV E-Tilang
Mobil warna putih itu menabrak tiang CCTV E-Tilang di Surabaya hingga ringsek dan rusak parah.
Penulis: Fatkhul Alamy | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tiang CCTV E-Tilang di trafick light (TL) Bratang - Nginden Surabaya ditabrak mobil Daihatsu Terios L 1972 BW, Kamis (7/9/2017, pukul 03.30 WIB.
Mobil warna putih itu menabrak tiang CCTV yang sedang dipakai uji coba E-Tilang di Surabaya hingga ringsek dan rusak parah.
Pengemudinya adalah Ahmad Ady Majeng, (23), warga asal Kelurahan Ronggomulyo Kecamatan/Kabupaten Tuban.
Peristiwa ini merupakan kecelakaan tunggal. Mobil mengalami rusak berat pada bagian depan.
(BREAKING NEWS - Tiang penyangga CCTV E-Tilang di Bratang Ringsek Ditabrak Mobil)
Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Adewira Siregar mengatakan, kecelakaan ini sudah ditangani anggotanya dan sudah dilakukan penyidikan.
"Kejadiannya dini hari tadi, sekitar pukul 03.30 WIB," ujarnya, Kamis (7/9/2017).
Menurut Adewira, kronologi kejadian bermula saat pengendara mobil Daihatsu Terrios L 1972 BW yang berjalan dari arah selatan ke utara.
(Sering Antar Anak Sekolah, Ibu Muda ini Sedot Uang Rp 96 Juta dari ATM Teman, Modusnya Sederhana)
Karena kurang hati-hati dan diduga ngantuk sehingga oleng ke kiri dan terjadi kecelakaan menabrak tiang rambu-rambu petunjuk dan tiang CCTV yang dipakai untuk E-Tilang.
"Pengendara ini sendirian dan diduga mengantuk. Kami sudah meminta keterangan kejadian ini," ucap Adewira.
Kendaraan Terios yang menabrak tiang CCTV di TL Bratang, kini diamankan Unit Kakas Satlantas Polrestabes Surabaya.
(Minta Fasilitas ini Dibuat, Giliran Bupati Malang Tolak Perubahan Status Pulau Sempu)
Lantaran tertabrak, CCTV yang terpasang di TL Bratang tidak bisa dipakai guna perekaman E-Tulang yang sudah dimulai 1 September 2017 ini.
"Sementara CCTV dilepas dan diamankan oleh teman-teman Dishub (Surabaya). Katanya sedang diperbaiki," terang Adewira. (Surya/Fatkhul Alamy)