Ibadah Haji 2017
61 Jemaah dari Jatim Hingga NTT Meninggal Saat Jalani Ibadah Haji, yang Terbanyak CJH Asal Jember
61 jemaah yang meninggal dunia dari Jatim hingga NTT, yang terbanyak adalah jemaah asal Kabupaten Jember.
Penulis: Manik Priyo Prabowo | Editor: Agustina Widyastuti
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Manik Priyo Prabowo
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Panitia penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya mencatat hingga Jumat (8/9/2017), 61 jemaah haji meninggal dunia di Arab Saudi.
M Markus, Kabid Humas Kementerian Agama Kanwil Jatim menjelaskan 61 jemaah yang meninggal dunia tersebut dari Jatim, Bali, dan NTT.
"Sementara data masih 61 jemaah yang meninggal di sana (Arab Saudi)," jelasnya kepada TribunJatim.com, Jumat (8/9/2017).
( Hingga Jumat (8/9/2017), 341 CJH Indonesia Meninggal di Arab, 61 di Antaranya Embarkasi Surabaya )
Menurut data yang disampaikan Kemenag Kanwil Jatim, dari data total 61 yang meninggal terbanyak adalah jemaah asal Kabupaten Jember.
Dilanjutkan CJH asal Kabupaten Banyuwangi sebanyak 6 orang.
Kemudian Kabupaten Tuban sebanyak lima orang.
Serta empat jemaah yang meninggal dunia terbanyak ke empat yakni dari Kabupaten Tulungagung, Nganjuk, dan Probolinggo yang masing-masing empat orang meninggal saat menjalani ibadah rukun Islam ke lima ini.
Sementara untuk Provinsi Bali dan NTT juga terdapat seorang jemaah yang meninggal dunia di Mekkah.
Para jemaah yang meninggal dunia ini terbanyak meninggal dunia di rumah sakit sebanyak 32 orang, meninggal di pemondokan sebanyak 31 orang, dua meninggal di Masjid dan dua orang meninggal BPHI.