Lewat Apel Batu yang Diolah Selama Lebih dari 2 Tahun, Dwi Nawangwulan Ingin Kuasai Produk Indonesia
Bercita-cita menguasai pasar Indonesia, Dwi dan suami fokus berinovasi pada Apel Batu.
Penulis: Aulia Fitri Herdiana | Editor: Alga W
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aulia Fitri Herdiana
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bercita-cita menguasai pasar Indonesia, Dwi dan suami fokus berinovasi pada Apel Batu.
Wanita bernama lengkap Dwi Nawangwulan itu ingin memberi nilai tambah pada oleh-oleh khas Batu, yaitu buah apel.
Jadi Anggota Association Mouth and Foot Painting Artist, Lukisanmu Bisa Jadi Uang, Mau Gabung?
Foto-foto Si Seksi Paola Paulin, Wanita yang Tertangkap Kamera Sedang Bersama Justin Bieber!
"Pertama saya ingin bikin oleh-oleh dari buah apel ini yang praktis, tapi berbeda dari yang sudah ada," terangnya pada TribunJatim.com, Jumat (6/10/2017).
Dwi kemudian mencoba melakukan fermentasi buah apel pada tahun 2012.
"Jadilah produk pertama saya, namanya Batu Bule," ucap Dwi.
Penampilannya Saat Bulan Madu Dibilang Netter Mirip Bencong, Begini Balasan Tak Terduga Tyas Mirasih
Batu Bule merupakan hasil fermentasi buah Apel Batu selama lebih dari 2 tahun.
Batu Bule dijual kisaran harga Rp 65.000 hingga Rp 75.000 untuk ukuran 250 ml.
Selain Batu Bule, Dwi juga memproduksi hasil olahan buah apel Batu seperti Apel Celup dan Apple Chocolate.
Anak Driver Grab yang Dibunuh Perampok Ucapkan Ini Dekat Jasad, Tangisan Pelayat Langsung Pecah
Dwi dan suaminya memiliki cita-cita untuk menguasai pasar Indonesia melalui produk lokal unggulan, seperti buah Apel Batu.
"Ini kan khas banget Kota Batu, nah kami ingin supaya semakin dikenal di seluruh Indonesia," terangnya.
Untuk mencapai cita-citanya tersebut, Dwi mengaku rajin mengunjungi kota-kota di luar Pulau Jawa sambil membawa produknya.
Ini Curhatan Galau Terakhir Dinihari yang Diduga Tewas Bunuh Diri di Rel Kereta Api Akibat Depresi