Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Muda-mudi Gelar Pesta Hingga Dini Hari, Saat Digerebek Satpol PP Ternyata Lagi Asyik Beginian

Petugas Satpol PP terkejut saat mengamankan 8 remaja pasangan muda-mudi ini diamankan di sebuah lahan kosong. Ternyata mereka sedang asyik beginian.

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Mujib Anwar
SURYA/GALIH LINTARTIKA
Pasangan muda-mudi yang diamankan Satpol PP Kota Pasuruan karena diduga berbuat mesum dan pesta minuman keras, Senin (30/10/2017) dini hari. 

TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Satpol PP Kota Pasuruan berhasil mengamankan delapan remaja yang diduga sedang berbuat mesum dan pesta minuman keras (miras), Senin (30/10/2017) dini hari.

Kedelapan remaja itu diamankan di sebuah lahan kosong atau kebun pisang di Kota Pasuruan.

Mirisnya, delapan remaja ini masih berusia wajib sekolah.

Dari delapan remaja ini, tiga diantaranya perempuan, dan lima lainnya laki-laki. Usia mereka diperkirakan masih 15 tahun.

Penangkapan delapan remaja ini berdasarkan laporan masyarakat.

Gara-gara Tak Sengaja Lihat Foto Erotis, Terungkap Tindakan Cabul Pria ke Pelajar Cewek di Kediri

Beberapa minggu terakhir, masyarakat sangat resah dengan kelakukan remaja ini. Mereka berkumpul setiap malam di kebun pisang itu.

“Kami dapatkan laporan dari masyarakat yang resah dengan perkumpulan remaja ini. Masyarakat khawatir mereka bisa mengganggu kamtibmas,” kata Nurfadholi Kabid trantib Satpol PP Kota Pasuruan, Selasa (31/10/2017).

Ia mengatakan, mereka ini diamankan sekira pukul 01.00 WIB.

Saat diamankan, beberapa diantara dari mereka sedang bermesraan dan berbuat mesum, antara laki-laki dan perempuan. Mereka pun terkejut dengan kedatangan Satpol PP.

Terungkap, Komplotan Anjal Inilah Otak Pembunuhan Sadis di Sidoarjo, Sudah Mati Disiram Air Panas

“Mereka berusaha kabur dan masuk ke dalam kebun pisang. Untungnya, semuanya berhasil kami amankan, dan bawa ke Mako Satpol PP,” terangnya.

Di kantor Satpol PP, kata dia, pihaknya langsung mendata dan mencatat identitas mereka.

Ternyata, dari hasil pendataan, diketahui bahwa mereka tidak semuanya berasal dari Pasuruan.

“Ada yang dari Sidoarjo. Nah , sementara mereka bertahan di  Satpol PP. Kami akan panggil orang tua mereka, dan membuat surat pernyataan,” tambahnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved