Pilgub Jatim 2018
Menangkan Khofifah-Emil, Tiga Tim Utama Inilah yang Bertempur di Garda Terdepan
Meski belum secara resmi mendeklarasikan diri, tim pemenangan pasangan Khofifah-Emil sudah dibentuk bahkan telah mulai bekerja.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Mujib Anwar
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Meski belum secara resmi mendeklarasikan diri, tim pemenangan pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak ternyata mulai bekerja.
Pasangan bacagub dan bacawagub di Pilgub Jatim 2018 yang diusung Partai Demokrat dan Partai Golkar ini akan memetakan tim pemenangan, berdasarkan latar belakang masing-masing kelompok pemenangan.
Juru Bicara Tim 9, KH Asep Saifuddin Chalim, pengelompokan tim pemenangan pasangan Khofifah-Emil tersebut nantinya akan terbagi menjadi tiga.
Masing-masing tim tersebut antara lain terdiri dari tim Tim Kiai-Nyai, tim partai politik, dan tim relawan.
"Masing-masing tim akan dikoordinatori oleh orang yang berbeda," ujar Kiai Asep kepada Surya, Senin (27/11/2017).
Gus Ipul Makin Intensif Dekati PKS dan PAN, Tapi Pengakuannya Aneh Banget
BREAKING NEWS - Demokrat dan Tim 9 Pastikan Emil Dardak Dampingi Khofifah Maju Pilgub Jatim
Berdasarkan penjelasan kiai Asep, tim dari kiai akan dikoordinatori oleh Husnul Khuluq, mantan Ketua PCNU Gresik yang juga mantan Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Gresik.
Husnul juga dikenal dekat dengan KH Sholahudin Wahid (Gus Sholah), Koordinator Tim 9, tim yang bertugas menyeleksi wakil gubernur pendamping Khofifah.
Sedangkan untuk partai dan relawan akan diserahkan ke masing-masing elemen.
Kiai Asep menambahkan bahwa tak hanya Demokrat dan Golkar, ke depan ada beberapa partai lain yang akan merapat dalam waktu dekat.
"Meskipun koalisi dua partai ini sebenarnya sudah cukup untuk mengantar ibu (mendaftar) ke KPU (Komisi Pemilihan Umum), namun masih ada beberapa partai lain yang akan merapat," ujar Kiai Asep.
Emil Resmi Dampingi Khofifah, Gerindra Malah Senang, Ada Apa?
Pakde Karwo Beberkan Alasan Tak Terduga Dibalik Diusungnya Duet Khofifah-Emil di Pilgub Jatim
Jumlah kursi Demokrat (13 kursi) dan Golkar (11 kursi) memang sudah cukup untuk menggenapi syarat pendaftaran di KPU yang menyaratkan dukungan minimal 20 kursi parlemen provinisi.
