Diwarnai Aksi Kejar-kejaran, BNN Provinsi Jawa Timur Berhasil Tangkap Bandar dan Kurir Narkoba
Penyergapan yang dilakukan di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya itu dilakukan saat empat pelaku usai melakukan transaksi.
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jawa Timur meringkus bandar narkoba, Jumat (5/1/2018) malam.
Penyergapan yang dilakukan di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya itu dilakukan saat empat pelaku usai melakukan transaksi.
Dari data yang diperoleh TribunJatim.com, narkoba tersebut dikirim dari Malaysia dan tiba di Dermaga Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
(Deretan Percakapan dalam Video Tante Vs Bocah yang Viral di Medsos, No 4 Ungkap Fakta Tak Terduga)
Bandar narkoba yang hendak ditangkap sempat melarikan diri usai mendengar suara tembakan dari personel BNN Provinsi Jawa Timur.
Saat BNN Provinsi Jawa Timur tengah menyergap dua bandar narkoba di Dermaga Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, dua orang lainnya melarikan diri dengan mengendarai mobil Honda CRV berwarna hitam berplat nomor polisi M 806 HA.
Melihat hal itu, personel BNN Provinsi Jawa Timur langsung mengejar dua orang itu.
Aksi kejar-kejaran berlangsung sengit bak dalam sebuah film.
Dalam pengejaran, petugas beberapa kali mengeluarkan tembakan peringatan.
Namun kedua pelaku tak juga menyerah.
Ketika berada di sekitar daerah Pacar Kembang 5 Surabaya, mobil pelaku itu langsung dipepet.
Kemudian, para pelaku diarahkan ke perkampungan yang sempit.
(5 Fakta Wanita yang Loncat dari Lantai 18 Apartemen di Surabaya, Terungkap Surat Terakhir Berisi . .)
