Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Batal Ikut Piala Gubernur Kaltim, Barito Putera Maksimalkan TC di Batu

Barito Putera memastikan batal ambil bagian di turnamen Piala Gubernur Kaltim. Hal itu membuat tim pelatih kini berusaha

Penulis: Alfi Syhari Ramadana | Editor: Yoni Iskandar
(Surya/Alfi Syahri Ramadana)
Barito Putera saat berlatih di Kusuma Agrowisata, Batu, Rabu (10/1/2018). Tanggal 14 Januari, Barito Putera akan beruji coba melawan Arema FC di Stadion Gajayana. 

Laporan wartawan TribunJatim Alfi Syahri Ramadana

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Barito Putera memastikan batal ambil bagian di turnamen Piala Gubernur Kaltim. Hal itu membuat tim pelatih kini berusaha memaksimalkan pemusatan latihan di Kusuma Agrowisata, Batu.

Ya, sejak awal bulan Ferburari lalu, Barito Putera memang menggelar pemusatan latihan di Batu untuk persiapan Liga 1.

Pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago menjelaskan bahwa dirinya sudah menyiapkan rencana. Tetapi untuk rencana awal dirinya ingin timnya fokus untuk pemusatan latihan di Batu hingga tanggal 18 Februari. Sambil disela-sela pemusatan latihan itu akan ada uji coba.

"Uji coba nanti lawan Perseru Serui pada tanggal 17 Februari. Setelah itu kami akan kembali ke Banjarmasin sambil merencanakan uji coba tambahan di Jawa Tengah atau Jakarta," ucapnya Senin (12/2/2018).

Baca: Belasan Warga Geruduk SMPN di Jombang, Diduga Ada Guru Lakukan Pelecehan Seksual

Mantan striker Persebaya Surabaya itu menyebut sebagai pengganti Piala Gubernur Kaltim, tim pelatih Barito Putera menyiapkan dua sampai tiga kali uji coba. Hal itu nanti disesuaikan dengan jadwal kick off Liga 1.

"Kalau kick off tanggal 3 Maret, kami hanya uji coba dua kali. Tetapi kalau 10 Maret sesuai kabar yang beredar kami akan tambah menjadi tiga kali uji coba," imbuhnya.

Lebih lanjut, pelatih asal Brazil itu mengakui bahwa belum adanya kepastian terkait waktu kick off kompetisi Liga 1 memang sedikit menyulitkan.

Baca: Tol Pasuruan - Probolinggo Siap Diresmikan Jokowi Mei Mendatang

Sebab, tim pelatih harus menyiapkan beberapa alternatif program untuk antisipasi perubahan jadwal kick off yang terkadang sangat mendadak.

"Kalau dibilang mengganggu tentu saja iya. Tetapi di Indonesia hal-hal seperti itu sudah sering terjadi. Oleh karenanya, sebagai pelatih, kami harus punya kreatifitas untuk mengatasi rintangan tersebut. Utamanya harus mempunyai rencana cadangan jika ada situasi seperti saat ini," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved