Tebing Sungai Ngobo Yang Menewaskan 3 Orang Disinyalir Karena Faktor Cuaca
Tim evakuasi gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri, TNI/POLRI bersama warga setempat
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Tim evakuasi gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri, TNI/POLRI bersama warga setempat akhirnya menemukan ketiga jenazah korban yang tertimbun tanah longsor.
Ketiga korban ditemukan dalam kondisi tewas. Korban adalah penambang pasir tradisional, saat itu sedang mencari pasir.
Plt, Kepala BPBD Kabupaten Kediri, Randi Agata mengatakan penyebab musibah tanah longsor yang merenggut tiga korban jiwa di area penambangan pasir Sungai Ngobo disinyalir karena faktor cuaca. Pasalnya, sebelumnya hujan deras intensitas tinggi mengguyur kawasan tersebut.
"Tebing sungai Ngobo longsor menimbun korban saat di galian pasir," ujarnya.
Baca: Tebing Pasir Longsor Menewaskan Tiga Penambang Pasir di Kediri
Randi menjelaskan, kondisi geografis tebing sungai tersebut begitu curam sehingga berpotensi longsor. Apalagi, diperparah adanya hujan deras yang mengguyur di sekitar lokasi kejadian.
Lebih lanjut, masih kata Randi, pihaknya berupaya mencari identitas korban tewas. Hingga saat ini tim evakuasi gabungan masih berada di tempat kejadian perkara tanah longsor.
"Terkait ientitas korban masih dalam proses," ucapnya.
Baca: Rumah Pengedar Pil Koplo Digrebek, Polsek Rungkut Surabaya Amankan 3800 Butir
Seperti yang diberitakan, sebuah tebing sungai Ngobo longsor menimpa lima penambang pasir. Para korban merupakan penambang tradisional yang menggali dasar tebing untuk mencari pasir.
Akibat, kejadian musibah tanah longsor ini tiga orang dinyatakan tewas dan dua orang sekarat dalam kondisi kritis di rumah sakit. (Mohammad Romadoni).