Jalur Pantura Pasuruan-Probolinggo Banjir, Kendaraan Menumpuk di Kraton Pasuruan

 TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Jalan Raya Pantura Pasuruan - Probolinggo masih lumpuh hingga sekarang.Air masih merendam jalur tersebut. Banjir di kawasan itu diakibatkan meluapnya Sungai Welang karena intensitas hujan yang cukup tinggi.

Banjir di pantura ini baru pertama kali terjadi di tahunn 2018. Sebelumnya, banjir tidak sampai merendam jalur pantura. Namun , hingga pagi ini, jalur Pantura pasuruan- Probolinggo masih terendam air dengan ketinggian mencapai 30 sentimeter.

Kondisi itu membuat jalan ditutup. Pengguna jalan roda dua ataupun lebih terpaksa harus memutar arah. Sebab, ketinggian air bisa membuat kendaraan mogok.

Banyak pengguna jalan yang akhirnya terpaksa mendorong kendaraannya karena nekat menerobos banjir. Mereka tak sabar terjebak dalam kemacetan.

Baca: Hari ini, Surabaya dan Sidoarjo Diguyur Hujan Disertai Petir

Dari pantauan di lapangan, kemacetan di jalan raya pantura ini sudah mencapai 1,5 Kilometer baik dari arah Pasuruan menuju Surabaya atau sebaliknya.

"Saya nekat aja menerobos banjir. Kalau masuk jalur desa , justru informasinya lebih macet. Jalannya kecil dilewati banyak kendaraan," tambah Rico, salah satu pengguna jalan.

Baca: Hasil Leganes Vs Real Madrid, Kalahkan Tuan Rumah, Los Blancos Sukses Salip Valencia

Untuk saat ini, jalur masih ditutup. Polisi sudah melakukan upaya rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan yang terjadi. (Surya/Galih Lintartika)