Pilgub Jatim 2018
Khofifah Indar Parawansa Ajak Kampanye Damai di Pasar Ngemplak Tulungagung
Calon Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa hari ini menengok pasar grosir Ngemplak, Tulungagung, Minggu (25/2/2018).
Penulis: Nurul Aini | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nurul Aini
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Calon Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa hari ini menengok pasar grosir Ngemplak, Tulungagung, Minggu (25/2/2018).
Ditemani Calon Bupati Tulungagung, Margiono, Khofifah rela becek-becekan menyapa pedagang dan pengunjung pasar Ngemplak.
Khofifah datang mengenakan baju khas berwarna putih dengan lengan disingsing, menyambut warga yang sudah berjejer menunggu di pelataran pasar.
(Kunjungi Tempat Pelelangan Ikan di Bangkalan, Khofifah Janji Perbaiki Kawasan TPI Banyu Sangkah)
Seketika masyarakat riuh menyambut Khofifah yang melebur bersama kerumunan pengunjung pasar.
Pada pedagang, mantan Menteri Sosial tersebut mengajak masyarakat menjaga persatuan dan kerukunan selama Pilkada berlangsung.
"Saya ingin warga Tulungagung menjaga persatuan. Saya ingin warga Tulungagung tetap bersatu. Tentu, kita ingin Jatim tetap bersatu," kata Khofifah, Minggu (25/2/2018).
Mereka juga meminta restu dan dukungan sebagai Calon Gubernur Jawa Timur dan Calon Bupati Tulungagung.
(Mulai Jatim Sejahtera hingga Harmoni, Nawa Bhakti Satya Resmi Diluncurkan, Berikut Uraian Programnya)
Namun mereka berharap tidak perlu ada perpecahan di masyarakat sekalipun beda pilihan nantinya.
"Saya mohon dukungan, mohon doa panjenengan (kalian), pilihan panjenengan (kalian). Tolong dijaga supaya Pemilu ini berjalan dengan baik. Pemilihan Bupati berjalan baik. Pemilihan Gubernur berjalan dengan baik. Tetap dijaga, Guyub rukun. Mudah-mudahan tahun 2018, Khofifah wis wayahe (sudah waktunya) ganti Pakde (Karwo)," lanjutnya.
Hal tersebut disampaikan dalam bentuk orasi di hadapan pedagang dan pengunjung pasar.
(6 Fakta Danau Sunter, Lokasi Tanding Menteri Susi dan Sandiaga Uno, Bisa Gak Ya Jadi Kayak di Swiss?)
Khofifah lalu menutup orasinya dengan selawat dan yel-yel kampanye bersama.
"Biyen pakde, saiki Bude, saiki Pakde dukung Bude (Dulu Pakde, sekarang Bude, sekarang Pakde dukung Bude)" tutup Khofifah di akhir selawat.
