Awas, Jamu Polos Produksi Pabrik di Sidoarjo ini Bikin Wajah Bengkak dan Perut Buncit

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Penggerebekan terhadap pabrik jamu botolan polos di Desa Singopadu, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, Kamis (22/3/2018), ternyata bermula dari banyaknya korban yang mengadu ke BPOM.

Menurut Kasi Penyidikan BPOM Surabaya, Siti Amanah, ada beberapa warga yang melapor ke BPOM karena wajahnya bengkak setelah minum jamu cair tersebut.

"Dalam laporan ke kami. Ada pengguna yang wajahnya bengkak, ada juga yang perutnya buncit setelah minum jamu botolan polos," tegasnya, Kamis (22/3/2018) malam.

"Dari situ, kami melakukan penelusuran dan akhirnya menemukan tempat produksinya ini. Kemudian kami datangi bersama petugas dari Polresta Sidoarjo," jelasnya, di sela penggerebekan.

BREAKING NEWS - BPOM Gerebek Pabrik Jamu di Sidoarjo

Pabrik Jamu yang Digrebek BPOM di Sidoarjo Sudah Tiga Tahun Beroperasi

Di pabrik yang terkesan seperti gudang itu, petugas menemukan 438 jurigen bahan cair untuk pembuatan jamu yang jika dioplos dan dimasukkan ke botol bisa jadi 8.760 botol. Jika diuangkan nilainya lebih dari Rp 200 juta.

Selain itu, ada juga ratusan botol jamu siap edar. Botol-botol polos seukuran botol air mineral yang besar yang berisi jamu cair itu tanpa ada tulisannya sama sekali.

Tak ada lebel dan apapun, hanya tutup botolnya yang berbeda-beda.

Jaringan Pembobol Kartu Kredit di Jatim Ternyata Anggota Komunitas Hacker Kolam Tuyul

Kirim Surat Cerai dari Luar Negeri, Rumah TKW ini Langsung Dibuldoser Suami

Tak Berizin, Pabrik Jamu Polos yang Bikin Wajah Bengkak dan Perut Buncit Bertahun-tahun Operasi

(Surya/M Taufik)