Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Melalui CSR Bina Lingkungan, Pelindo III Berhasil Operasi Remaja Aceh Penderita Tumor di Mata

Corporate Social Responsibility (CSR) Pelindo III berhasil mengangkat tumor Orbital Meningioma Sinistra pada bocah 14 tahun asal Aceh Tengah.

Penulis: Triana Kusumaningrum | Editor: Agustina Widyastuti
TRIBUNJATIM.COM/TRIANA KUSUMANINGRUM
Konferensi pers program Corporate Social Responsibility (CSR) Pelindo III di RS PHC Surabaya, Selasa (27/3/2018). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Triana Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tim dokter Rumah Sakit Pelindo Husada Citra (PHC) Surabaya dengan dukungan BUMN PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III berhasil mengangkat tumor Orbital Meningioma Sinistra pada bocah 14 tahun asal Aceh Tengah.

Bocah laki-laki tersebut adalah Sulthan Mahudi.

Operasi pengangkatan tumor yang berada di mata sebelah kiri Sulthan dilakukan pada Kamis 8 Maret 2018 lalu selama sembilan jam dan melibatkan 14 orang dokter spesialis yang diketuai oleh dr Wiyono Hadi Sp THT-KL.

Greget Sayembara Ratu Nusa Tembini dan Generasi Milenial di Anjungan Jawa Timur TMII

"Penanganan kasus Sulthan merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan melalui program CSR-bina lingkungan," ujar Toto Heli Yanto, Human Capital and General Affair Director Pelindo III dalam konferensi pers program Corporate Social Responsibility (CSR) Pelindo III di RS PHC Surabaya, Selasa (27/3/2018).

Hal ini merupakan upaya dari PT Pelabuhan Indonesia III (persero) atau Pelindo III yang merupakan bagian dari pemerintah untuk care and caring terhadap masyarakat luas.

"Kementerian BUMN melalui program BUMN Hadir Untuk Negeri meminta seluruh BUMN untuk turut menyejahterakan masyarakat dari Sabang sampai Merauke," tambahnya.

Perumahan Prajurit TNI/Polri di Lahan Seluas 34 Hektar Terus Dikebut

Program tersebut satu di antaranya terealisasi untuk Sulthan Mahudi yang menderita penyakit tumor pada mata kirinya sejak tujuh tahun lalu.

Bahkan karena tumor pada mata kirinya yang kian membesar sehingga merusak jaringan lunak pada matanya mengakibatkan putra dari Jemalim (45) tidak bisa melihat dengan jelas dan terpaksa harus putus sekolah di kelas 5 SD.

"Mudah-mudahan Sulthan bisa kembali bersekolah lagi," pungkas Toto Heli Yanto.

Yuk subscribe Channel TribunJatim.com lainnya:

YouTube:

Instagram:

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved