Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Komplotan Order Fiktif Taksi Online Beraksi Rapi di Surabaya, Begini Modus Licinnya

Aksi kejahatan order taksi online fiktif ini sudah dilakukan cukup lama oleh komplotan ini di Surabaya.

Penulis: Fatkhul Alamy | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM/NUR IKA ANISA
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan membeber 16 tersangka order taksi online fiktif di Surabaya, Senin (2/4/2018). 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sebanyak 16 orang pelaku komplotan driver taksi online melakukan aksi kejahatan memanipulasi data dengan order fiktif secara rapi.

Para pelaku memiliki akun Grab yang sudah dibeli dari orang lain.

Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiwawan menjelaskan, para pelaku ini mengoperasikan akun-akun taksi online orang lain yang sudah dibelinya.

Sehingga, seolah-olah ada transaksi yang dilakukan member atau penumpang oleh driver Grab ke sesuatu tempat yang dituju.

“Tapi kenyataannya tidak ada aktivitas mengantar penumpang, karena order yang dilakukan fiktif,” ujar Rudi di Mapolrestabes Surabaya, Senin (2/4/2018).

Driver Taksi Online Manipulasi Data Penumpang, Akibatnya 16 Orang Terciduk Polrestabes Surabaya

Hari Pertama UNBK SMK, Bocoran Kunci Jawaban Diduga Marak Beredar, Siswa Bilang Cocok

Dalam melancarkan aksi jahatnya, para pelaku ini tidak hanya memegang atau memiliki satu ponsel.

Satu orang ada yang memegang enam sampai 10 untuk mengoperasikan akun yang dimiliki.      

“Akunnya milik orang lain, tapi dioperasikan oleh pelaku. Mereka membuat order palsu karena sebenarnya tidak ada transaksi dan pengantaran penumpang. Biar gampang, satu orang pegang lebih dari atu HP,” jelas Rudi.

Aksi kejahatan online yang dilakukan ini sudah berlangsung selama dua bulan terkahir ini.

Mereka berbuat jahat order fiktif ini sejak bulan Februari 2018 lalu. 

Aksi jahat komlotan ini terbongkar, setelah manajemen Grab melaporkan ke Satreskrim Polrestabes Surabaya.

Bersahabat Dengan Semua Jenis Ulat, Gadis Cantik ini Dianggap Tak Waras dan Dibawakan Parang

Pesta Miras dan Menu Video Porno Terciduk dari Ponsel Belasan Pelajar di Mojokerto

Setelah dilakukan penyelidikan, akhirnya polisi berhasil membongkar komplotan ini dengan menangkap 16 pelaku. (Surya/Fatkhul Alamy)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved