Pilgub Jatim 2018
Kunjungi Pasar Atom Plaza Surabaya, Khofifah Nilai Perlu Ada Penguatan untuk 15 Ribu Karyawan
Kunjungi Pasar Atom Plaza Surabaya, Khofifah melihat perlunya format penguatan pemberdayaan ekonomi, sosial, maupun kekerabatan.
Penulis: Aqwamit Torik | Editor: Agustina Widyastuti
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aqwamit Torik
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Lanjutkan navigasi programnya usai dari Malang, kali ini Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut satu, Khofifah Indar Parawansa mengunjungi Pasar Atom Plaza Surabaya, Minggu sore (15/4/2018).
Berbeda dari biasanya di mana Khofifah selalu berkunjung ke pasar tradisional, kali ini Khofifah yang didampingi oleh anaknya dan beberapa anggota dari partai pengusungnya, berkunjung ke bagian plaza atau mall yang ada di Pasar Atom.
Bonita Terbantu Adanya Sosialisasi Kesehatan Reproduksi Wanita dan Kenali Tanda Penyakit Kelamin
Di sana, ia menyapa seluruh pedagang dan warga yang sedang berkunjung di Pasar Atom Plaza yang juga disambut antusias oleh warga.
Saat berkunjung, sepanjang perjalanan Khofifah juga diiringi alunan musik dari pemusik jalanan.
"Wes Wayahe Bude Khofifah (Sudah waktunya Budhe Khofifah), Khofifah-Emil pilihan kita," begitu sepenggal lirik dari pemusik jalanan.
Selain menyapa, Khofifah juga sesekali bertanya mengenai kabar dari warga yang ada di tenant-tenant plaza tersebut.
Dr Lula Kamal Sebut Kesadaran untuk Pemeriksaan IVA Masih Rendah, Datang Saat Sudah Stadium Lanjut
Usai melakukan navigasi programnya, Khofifah menjelaskan ada 2500 tenant atau stan yang ada di Pasar Atom Plaza, terkumpul dalam himpunan usaha Pasar Atom.
Selain itu dalam 2500 tenant tersebut, ada 15 ribu karyawan yang mencari nafkah dari Pasar Atom Plaza.
"Paling tidak ada 15 ribu keluarga yang memiliki keterkaitan dengan roda ekonomi Pasar Atom," jelas Menteri Sosial RI 2014-2018 tersebut.
Ia juga menilai, Pasar Atom adalah tempat masyarakat bisa mendapatkan pendapatan, berkarya, dan menjadi bagian yang berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi.
Heboh! Beredar Video Diduga Ely Sugigi dan Irfan Sbaztian di Kamar Hotel, Netizen Kasihani Anaknya
"Mestinya kita mendengar dan menyerap lebih banyak rekomendasi mereka," imbuh Khofifah.
Berdasarkan hasil navigasi programnya, Khofifah melihat perlunya format di bagian penguatan pemberdayaan ekonomi, sosial, maupun kekerabatan harmoni antar warga bangsa.
"Jadi semua lini saya mencoba hadir, untuk menyapa dan mendengarkan rekomendasi dari 15 ribu karyawan dan itu belum dari owner-nya," ungkap ketua Umum Muslimat NU tersebut.
Jangan lupa subscribe Youtube channel TribunJatim.com:
