Jadi Kartini, Polwan ini 'Tipu' Warga yang Ngurus SIM
Penampilan berbeda polwan Satlantas Polres Pasuruan banyak mengecoh dan 'menipu' warga.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Mujib Anwar
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Puluhan polisi wanita (Polwan) yang berdinas di Satlantas Polres Pasuruan mendadak tampil beda, Rabu (25/4/2018) pagi.
Tidak ada seragam kepolisian. Mereka berdinas mengenakan kebaya.
Hal itu dilakukan dalam rangka memperingati Hari Kartini.
Meski mengenakan pakaian seperti itu, pelayanan tetap berjalan semestinya.
Tidak ada yang berubah ataupun berkurang.
Kondisi ini membuat masyarakat yang sedang mengurus surat-surat di Satlantas Polres Pasuruan pun terkejut.
Disopiri Orang Misterius, Jazz Hantam Dump Truk Picu Kemacetan Panjang di Jalur Pasuruan-Probolinggo
Mereka tak menyangkan ternyata polwan juga bisa mengenakan kebaya.
"Saya sempat tertipu. Saya kira mereka orang biasa seperti kami, ternyata mereka ini polisi toh, pakaiannya kayak bukan polisi soalnya," kata Ilham, warga yang sedang mengurus pajak kendaraan.
Hal yang sama juga disampaikan Adi. Ia mengaku terkejut saat masuk ke dalam ruang foto SIM. Karena tidak ada sosok polisi disana.
"Saya kira saya salah masuk ruangan. Kok tidak ada polisinya, adanya mbak-mbak cantik yang pakai kebaya," katanya.
Gunung Bolo Dikelola Warga jadi Lokasi Wisata, Yayasan Rukun Sejati Menggugat, Begini Tarik Ulurnya
Ia mengaku sempat merencanakan untuk balik kanan dan mempertanyakan ke petugas. Namun, ia dipanggil sama mbak yang mengenakan kebaya itu dan dijelaskan.
"Setelah dijelaskan, saya baru paham kalau ternyata mbak-mbak yang pakai kebaya itu polisi, dan mereka lagi memperingati hari kartini makanya menggunakan kebaya," tambahnya.
Sekadar diketahui, para polwan ini memang tampak cantik sekali. Mengenakan kebaya, layaknya ibu Kartini, mereka tetap melayani, dan memberi informasi.
