Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Gauli Cewek Belia Anak Tetangga Hingga Melahirkan, Pegawai di Situbondo ini Minta Bayinya Dijual

Pegawai ini benar-benar bejat dan biadap. Sudah menggauli bocah dan tak mau tanggung jawab, eh bayi yang dilahirkan malah mau dijual.

Penulis: Izi Hartono | Editor: Mujib Anwar
ilustrasi 

TRIBUNJATIM.COM, SITIBONDO - Seorang perempuan bersama anaknya serta cucunya mendatangi Mapolres Situbondo, Senin (7/5/2018).

Perempuan yang diketahui berinial S, warga Kecamatan Jangkar tersebut melaporkan oknum pegawai Tata Usaha (TU) SMP di Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo.

Oknum TU yang berinisial SE itu dilaporkan ke polisi karena diduga telah menghamili anaknya yang masih belia berinisial EM hingga melahirkan jabang bayi.

Ibu korban menuturkan, dirinya tidak mengetahui kalau terlapor menaruh hati sama anaknya, karena setiap membeli sesuatu selalu ke tokonya.

"Saya kira niat baik, eh tak tahunya sifatnya jelek," ujarnya, kepada sejumlah wartawan.

Ngaku Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Komplotan Alimudin Dengan Mudah Dapat Ratusan Juta

Inilah 10 Fakta Wanita Jepang, Nomor 5 Bikin Pria di Indonesia Bangga dan Makin Berharga

Ia menjelaskan, pada saat anaknya terlambat datang bulan, S sempat memberi obat untuk menggugurkan kandungannya.

Namun, meski obat diminum berkali kali, namun janinnya tidak gugur dan malah kandungan semakin besar hingga melahirkan.

"Saat lahir, S sempat datang dan mengaku siap bertanggungjawab. Tapi sampai hari tidak kunjung ada kabar dan malah berbalik menuduh. Makanya saya tidak terima," sergah S.

Biadap, Pulang Sekolah, Siswi TK ini Diculik Pria Misterius dan Diperkosa di Kamar Mandi Masjid

Kepada S, anaknya mengaku digauli sebanyak tiga kali di ruang kerja saat bermain bola voli.

Selain itu, pada saat mau melahirkan, S juga sempat menghubungi dan mau membawa kabur anaknya.

"Yang saya tidak terima lagi, waktu S datang bersama ibunya serta iparnya meminta bayi yang dilahirkan karena ada orang yang mau membelinya," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Ketenagaan Dinas Pendidikan Situbondo Muhammad Hasyim mengatakan, pihaknya sudah ditelpon oleh Kabid Dinas yang memberitahukan adanya kasus yang menimpa TU SMP yang menggauli seseorang hingga melahirkan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved