Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Liga Indonesia

Gara-gara Bom Bunuh Diri, Laga Persebaya Surabaya Vs Persib Bandung Ditunda

Aksi bom bunuh diri di Surabaya dan Sidoarjo berdampak pada aksi pengamanan yang makin ketat, tak ketinggalan pada Kompetisi Liga 1 2018

instagram.com/officialpersebaya/
Persebaya Surabaya vs Arema FC di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu (6/5/2018) 

TRIBUNJATIM.COM - Aksi bom bunuh diri di Surabaya dan Sidoarjo berdampak pada aksi pengamanan yang makin ketat.

Laga pekan 9 Liga 1 2018 pun turut jadi imbasnya, terutama laga antara Persebaya vs Persib Bandung.

Ya, Laga antara Persebaya dan Persib Bandung di Gelora Bung Tomo pada Sabtu (19/5/2018) pukul 20.30 WIB dikabarkan harus ditunda.

Hal ini terjadi karena  tidak adanya izin keamanan dari pihak kepolisian.

"Apa yang terjadi di Surabaya belakangan ini (Terorisme, Red) di luar dugaan dan kemauan semua orang. Jadi, dengan melihat kondisi terakhir keamanan Kota Surabaya seperti ini, pihak kepolisian sudah memutuskan tidak mengeluarkan izin keamanan untuk menggelar laga melawan Persib akhir pekan nanti," kata Ketua Panpel Persebaya, Whisnu Sakti Buana, seperti dikutip BolaSport.com dari situs resmi pada Senin (14/5/2018).

(Hadapi Piala Dunia 2018, Roberto Mancini Resmi Tukangi Timnas Italia)

(25 Orang Tewas dan 57 Luka Akibat Bom Bunuh Diri di Surabaya dan Sidoarjo, ini Data Lengkapnya)

Menurut Whisnu, upaya Persebaya mendapatkan izin keamanan sejatinya sudah dilakukan sejak pekan lalu.

Namun, aksi teror yang terjadi sejak Minggu (13/5/2018) kemarin, membuat aparat kepolisian berpikir ulang.

"Kami sudah berkonsultasi dengan liga terkait hal ini. Dan secara resmi laga melawan Persib ditunda. Jadwal terbaru, sudah menjadi tanggung jawab Liga," tegasnya.

Sementara itu, pihak operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB) langsung merespons cepat terkait kondisi keamanan di Surabaya.

Melalui surat 177/LIB/V/2018, operator menerbitkan surat penundaan pertandingan Persebaya menjamu Persib.

Pertimbangan mereka adalah memperhatikan situasi keamanan setelah terjadi ledakan bom di Surabaya.

(Sudah Ucapkan Selamat Tinggal pada Everton, Nasib Wayne Rooney Diputuskan dalam 48 Jam ke Depan)

(Diajak Ortu Ngebom Polrestabes, Tubuh Bocah 7 Tahun ini Terlempar 3 Meter, Mukjizat Tuhan Datang)

"Dengan melihat kondisi keamanan yang terjadi di Surabaya, menurut kami kondisi itu (ledakan bom, Red) sudah masuk dalam kategori force majeure. Jadi, pertandingan Persebaya melawan Persib kami putuskan tidak bisa digelar sesuai jadwal," kata Chief Operating Officer PT LIB Tigorshalom Boboy. 

Tigor menuturkan, mereka akan mencari waktu yang pas untuk menggelar kembali pertandingan pekan ke-9 untuk kedua tim tersebut.

"Selambat-lambatnya kami akan menyampaikan penetapan jadwal baru pada 24 Mei nanti. Kami berharap kondisi keamanan di Surabaya dan nasional bisa segera kondusif," tutur Tigor.

Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di BolaSport.com dengan judul Imbas dari Teror Bom, Persebaya Vs Persib Ditunda

(Internet Banyak Dimanfaatkan untuk Persebaran Paham dan Cara Buat Bom, Kapolri Perintahkan Ini)

(Tak Hanya Mother of Satan, 5 Jenis Bom Ini Juga Pernah Digunakan Teroris Indonesia)

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved