Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Serangan Bom di Surabaya

Terduga Teroris di Dukuh Pakis Surabaya, Sang Suami Dikenal Ramah Tapi Istrinya Jarang Bergaul

Budi, selaku Ketua RW 6 Dukuh Pakis 2, Surabaya menyebut terduga teroris bernama Fauzan merupakan sosok akrab.

Penulis: Ndaru Wijayanto | Editor: Edwin Fajerial
TRIBUNJATIM.COM/NDARU WIJAYANTO
Rumah terduga teroris di Dukuh Pakis, Surabaya di policeline dan pintu troli yang awalnya di buka, kini ditutup, sekitar rumah ramai warga yang melihat lokasi. 

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Ndaru Wijayanto

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Budi, selaku Ketua RW 6 Dukuh Pakis 2, Surabaya menyebut terduga teroris bernama Fauzan merupakan sosok akrab di lingkungan tetangga.

Menurutnya, Fauzan bukanlah orang baru di kawasan Dukuh Pakis 2 karena sejak lahir sudah tinggal di rumah nomer 15 Dukuh Pakis 2 RT 3 RW 1.

"Fauzan itu asli sini, sejak lahir sudah di sini dan akrab sama tetangga," kata Budi, Ketua RW 6 yang merupakan tetangga dari terduga teroris, pada Selasa (15/05/2018).

Sehingga, dia tidak menyangka Fauzan akan diamankan pihak kepolisian karena kasus teroris. Namun, para tetangga sempat curiga pada istri kedua Fauzan.

Sempat Salat Dhuha, Nuchin Lalu Tersambar Bom Gereja Pantekosta, Kisah Tragisnya Melelehkan Mata )

Alasannya, istri kedua yang dinikahi sekitar tujuh tahun lalu dan punya dua anak berumur 5 dan 6 tahun itu adalah sosok yang tertutup dan jarang bergaul.

"Saya tidak menaruh curiga dengan Fauzan. Tapi warga curiganya ke istri keduanya karena jarang bergaul," ujar Budi menilai istri Fauzan.

Sekitar pukul 20:00 WIB, Fauzan dan istrinya yang bercadar telah dibawa polisi meninggalkan rumah bernomer 15 itu.

"Habis Isya tadi rumahnya didatangi pihak kepolisian dan sudah di bawa pergi naik mobil," kata Budi di lokasi yang dalam proses pemeriksaan.

Tiga Hari Sapu Bersih Terduga Teroris di Jatim, Sebanyak ini Hasil Tangkapan Densus, 5 Ditembak Mati )

Fakta lainnya adalah, pasangan suami istri ini telah di karuniai dua orang anak yang cukup membuat heran warga karena tidak di sekolahkan.

"Warga sempat ada heran karena Fauzan punya dua anak usia 5 dan 6 tahun tapi tidak di sekolahkan," tuturnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved