APPBI DPD Jatim: Akibat Ledakan Bom, Mall Kami Salesnya Tinggal 20 Persen
Dampak bom bunuh diri di Jakarta dirasakan oleh banyak pihak, tak hanya korban tewas, para pengusaha pun terkena imbasnya.
Penulis: Arie Noer Rachmawati | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan wartawan TribunJatim.com, Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dampak rentetan ledakan bom bunuh diri di Surabaya tak hanya menghilangkan nyawa banyak orang.
Kerugian miliaran rupiah pun sangat dirasa bagi para pemilik pusat perbelanjaan sekaligus kafe dan restoran daerah terdampak ledakan bom.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Marketing Pakuwon Group sekaligus merangkap sebagai Ketua Asosiasi Pengurus Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DPD Jatim, Sutandi Purnomosidi.
"Waktu hari Minggu saat terjadinya bom, dampaknya terasa setengah hari. Kondisi ekonomi pengunjung di dalam mall masih normal. Akan tetapi waktu hari Senin, mall sangat terdampak sekali. Traffic pengunjung hanya mencapai 20 persen dari biasanya," terangnya di Four Points Tunjungan Plaza Surabaya, Jumat (19/5/2018).
(Tiga Truk Terlibat Laka di Jalur Pantura Tuban, Satu Meninggal dan Satu Luka)
(Jadi Momen yang Berharga, Inilah Menu Buka Puasa Favorit Mbak Puti)
Padahal menurut Sutandi, bulan Mei merupakan bulan begitu banyak event yang sudah direncanakan oleh pihak masing-masing mall.
"Bulan Mei ini ada Surabaya Shopping Festival yang sudah dirancang. Dari festival itu dalam sebulan kami targetkan transaksi penjualan mencapai 5 triliun.Namun, akibat ledakan bom itu sales kami tinggal 20 persen," " ungkapnya.
Tak berhenti di situ, untuk memastikan keamanan dan keselamatan pengunjung, Sutandi mengatakan, pihak mall melakukan peningkatan keamanan yang cukup ketat.
"Pemeriksaan sangat detail baik motor maupun mobil kami periksa semua tanpa terkecuali. Security kami kerahkan semua, ada aparat keamanan terkait juga yang membantu," ujarnya.
(Prabowo Tunggu Jokowi Sebutkan Cawapresnya Dulu Sebelum Umumkan Pendamping di Pemilu)
(Anggota DPR RI Ini Minta Kementerian PU Normalisasi Kalimati untuk Atasi Banjir di 5 Desa)
Hingga kini, peningkatan keamanan di pusat perbelanjaan masih terus berlangsung, meski tidak begitu ketat seperti empat hari yang lalu.
"Kami prioritas keselamatan pengunjung. Supaya pengunjung belanja dengan tenang dan nyaman tanpa kendala apapun. Kami juga turut berbelasungkawa atas kejadian ledakan bom pada hari Minggu dan Senin lalu," pungkasnya.
(Biar Lebih Afdol, Yuk Bikin Sendiri Es Pisang Ijo untuk Menu Berbuka Puasa!)
(Hotman Paris Bela Lucinta Luna yang Ditolak Netizen Mampir ke Kopi Johny, Ini Alasannya)