Serangan Bom di Surabaya
Tolak Teroris Dimakamkan di Putat Jaya, Warga Masih Tutup Liang Lahat yang Disiapkan Petugas
Tujuh liang makam di pemakaman kawasan Putat Jaya yang disiapkan untuk jenazah teroris di Surabaya hingga Jumat (18/5/2018) siang ini masih ditutup.
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tujuh liang makam di pemakaman kawasan Putat Jaya yang disiapkan untuk jenazah teroris di Surabaya hingga Jumat (18/5/2018) siang ini masih ditutup.
Ya, warga kawasan Putat Jaya akui menolak membiarkan jenazah ketujuh bom bunuh diri itu dimakamkan di lingkungan tempat tinggal mereka sejak Kamis (17/5/2018) sore.
Menurut pantauan Tribunjatim.com, liang kubur yang digali petugas ditutup kembali oleh warga sebagai bagian dari aksi penolakan tersebut.
"Belum ada kabar dari kemarin, kemarin sore sampai setelah maghrib warga masih ramai ga mau kalau jenazah mereka (terduga teroris) dikubur di sini," kata Umar warga Putat Jaya saat ditemui di lokasi makam, jumat (18/5/2018).
(Belasan Peti Jenazah Sudah Disiapkan di RS Bhayangkara)
Hingga saat ini belum diketahui jadwal pemakaman jenazah terduga teroris yang rencananya akan dimakamkan di Makam Putat Gede Surabaya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Puluhan warga Kelurahan Putat Jaya, Sawahan, Surabaya menutup tujuh lubang makam di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Putat Gede yang disiapkan untuk pelaku teroris, Dita Oepriarto dan keluarganya, kamis (17/5/2018)
Padahal tujuh lubang tersebut yang menyiapkan adalah petugas TPU Putat Gede sendiri.
(Sikap Netizen ke Via Vallen dan Ayu Ting Ting saat Ucap Selamat Ramadan, Bagai Bumi dan Langit)
(BREAKING NEWS - Tabung Elpiji Meledak di Tempat Pembuatan Tahu Kota Batu Malang)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/berita-surabaya-warga-tutup-makam-teroris-putat-jaya_20180518_114957.jpg)