Pengemudi Alphard Jalani Tes Urine, Ternyata Hasilnya?
Hartono Handoko, pengemudi Toyota Alphard L 1424 VX sudah menjalani tes urine di RS Bhayangkara Polda Jatim, Jumat (1/6/2018).
Penulis: Fatkhul Alamy | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Hartono Handoko, pengemudi Toyota Alphard L 1424 VX sudah menjalani tes urine di RS Bhayangkara Polda Jatim, Jumat (1/6/2018).
Hartono yang menjadi pelaku utama tabrak lari ini dalam kondisi kritis di bawa ke RS Bhayangkara. Du rumah sakit milik Polri itu Hartono menjalani tes urine.
Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya, AKP Antara mengatakan, Handoko dibawa ke RS Bhayangkara guna menjalani tes urine. Polisi ingin mengetahui apakah pelaku ini terpengaruh zat berbahaya, narkoba atau minuman keras.
"Sudah tes urine, hasilnya ternyata negatif," sebut Antara saat ditemui di Unit Laka Satlantas Polrestabes di Polsek Dukuh Pakis, Jumat (1/6/2018).
Baca: Ternyata, Pengemudi Toyota Alphard Pasutri, Kondisinya Kritis di RS Waru
Lantaran hasil negatif, Antara mengaku, pihaknya belum bisa menyimpulkan apa yang menjadi penyebab atau motif pelaku kabur setelah menabrak mobil di Jalan HR Mohammad Surabaya dan baru terhenti di Gedangan Sidoarjo.
Antara mengaku, penyidik belum bisa meminta keterangan dari Handoko dan istrinya, Cenny Anatasia Sutejo (54).
"Ada beberapa saksi yang sudah kami minta keterangan, tapi pengemudi dan istrinya belum," terang Antara.
Baca: Pesta Miras Tiga Hari Tiga Malam, Tiga Orang Kritis di IGD RSUD dr Iskak Tulungagung
Antara menduga, Handoko ini merasa ketakutan yang luar biasa setelah menabrak mobil dan dikejar-kejar massa.
"Itu baru dugaan saja, soalnya belum dilakukan pemeriksaan," jelas mantan Kanit Lantas Polsek Bubutan ini.(Surya/Fatkhul Alamy)