Pesta Miras Tiga Hari Tiga Malam, Tiga Orang Kritis di IGD RSUD dr Iskak Tulungagung

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Tiga orang kritis usai pesta miras oplosan di Lingkungan 10 Desa/Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.

Satu orang lainnya semi kritis, dan dua orang masih dalam observasi di IGD RSUD dr Iskak Tulungagung.

Pasien semi kritis, Faisol Wardana (25) masih sadarkan diri dan bisa diajak komunikasi.

Menurutnya, miras yang dikonsumsi adalah jenis arak yang dicampur dengan minuman ringan.

"Saya tidak tahu siapa yang membeli miras itu. Pokoknya begitu saya datang, minumannya sudah ada," ujar Faisol, Jumat (1/6/2018) di Yellow Zone (Semi Kritis) IGD dr Iskak.

Baca: Ramadan di Masjid Namira Lamongan, Tarawih dan Iktikaf Serasa Masjidil Haram dan Masjid Nabawi

Lanjutnya, semua peserta pesta miras itu berasal dari Lingkungan 10 Desa/Kecamatan Ngunut.

Pesta diadakan di Taman Bonsai, tidak jauh dari tambangan Ngunut.

Saat Faisol bergabung dalam pesta miras ini, ada empat arak dalam botol minuman mineral ukuran besar.

Selain itu ada tiga botol minuman ringan sebagai campuran.

"Minumnya kan tiga malam, sebenarnya tidak langsung terasa," ucap Faisol.

Pesta miras warga Lingkungan 10 Desa/Kecamatan Ngunut digelar tiga malam berturut-turut, sejak Selasa (29/5/2018) malam, Rabu (30/5/2018) malam dan Kamis (31/5/2018) malam.

Agung Triwantoro (34) yang bertama kami dilarikan ke IGD dalam kondisi koma pada Kamis malam, pukul 22.25 WIB.

Baca: 43 Pemuda Surabaya Terciduk, Polisi: Hobi Balap Harus Disalurkan di Area Milik Pemkot, Bukan Jalanan

Disusul Sandi Purnomo (34) pada Jumat pukul 00.30 WIB juga dalam kondisi koma, dan Abas Prasetyo pukul 10.00 WIB.

Sedangkan Faisol menyusul ke IGD RSUD dr Iskak pukul 09. 22 WIB.

Tiga orang lainnya yang ikut pesta miras adalah Zubizareta (35), Erik Kurniawan (25) dan Bambang (36).

Namun ketiganya tidak terpengaruh miras yang dikonsumsinya. (David Yohanes)