PPDB Online Hari Pertama, SMAN 1 Kota Blitar Paling Banyak Peminat
Pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) tingkat SMA jalur reguler di Kota Blitar mulai dibuka, Senin (25/6/2018).
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) tingkat SMA jalur reguler di Kota Blitar mulai dibuka, Senin (25/6/2018).
Proses pendaftaran dilakukan secara online melalui website ppdbjatim.net.
Pada hari pertama pendaftaran di Kota Blitar, sekolah yang paling banyak diminati siswa yakni SMAN 1 Kota Blitar.
Pantauan di website pendaftaran PPDB pada pukul 11.00 WIB sudah ada 274 siswa yang mendaftar di SMAN 1 Kota Blitar.
Untuk sementara, nilai ujian nasional pendaftar tertinggi di SMAN 1 Kota Blitar 372,00 dan nilai terendah pendaftar 273.
Selain SMAN 1, sekolah yang banyak diminati calon siswa yakni SMAN 3 Kota Blitar. Pada pukul yang sama jumlah pendaftar di SMAN 3 Kota Blitar sudah 233 siswa.
Baca: Air Terjun Tancak, Oase Tersembunyi di Kabupaten Jember
Nilai ujian nasional pendaftar tertinggi 355,00 dan nilai terendah pendaftar 146,00. Sedangkan jumlah pendaftar di SMAN 2 Kota Blitar baru 163 siswa. Nilai ujian nasional pendaftar tertinggi di SMAN 2 Kota Blitar 342,00 dan nilai pendaftar terendah 126,00.
Jumlah pendaftar paling sedikit terjadi di SMAN 4 Kota Blitar masih 79 siswa. Nilai ujian nasional tertinggi di SMAN 4 Kota Blitar 300,50 dan nilai pendaftar terendah 144,00.
Rangking pendaftaran itu masih terus berubah hingga hari terakhir pendaftaran pada Kamis (28/6/2018) mendatang.
Kepala SMAN 1 Kota Blitar, Ahmad Damanhuri mengatakan pagu siswa yang diterima di SMAN 1 sekitar 360 siswa atau 10 rombongan belajar. Dari total pagu itu, sudah terisi sekitar 67 siswa yang mendaftar lewat jalur non-reguler.
Berarti kuota siswa yang diterima lewat pendaftaran online jalur reguler sekitar 293 siswa.
"Data yang sekarang sudah masuk itu masih bisa berubah terus hingga pendaftaran terakhir. Para pendaftar harus rajin memantau website pendaftaran untuk memastikan posisinya aman," kata Damanhuri.
Saat mendaftar, para siswa hanya diperbolehkan memilih dua sekolah saja. Para siswa harus jeli memilih sekolah agar bisa diterima di sekolah negeri.
Baca: Seorang Napi Kasus Pembunuhan Kabur dari Lapas Porong
Bagi siswa yang nilainya rendah, lebih baik mendaftar pada hari terakhir pendaftaran.
Sekarang, para siswa memantau perkembangan pendaftaran lewat online terlebih dulu.