Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Demokrat Optimistis Keberhasilan di Pilkada Berlanjut di Pemilu 2019

Keberhasilan Partai Demokrat di pemilihan gubernur (pilgub) Jawa Timur diharapkan dapat berlanjut di pemilu tahun depan.

Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM/AQWAMIT TORIQ
Arumi Bachsin (kiri), Khofifah Indar Parawansa (tengah), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (kanan), saat berada du rumah Khofifah Indar Parawansa, Minggu (1/7/2018). 

 TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Keberhasilan Partai Demokrat di pemilihan gubernur (pilgub) Jawa Timur diharapkan dapat berlanjut di pemilu tahun depan.

Partai pengsung Calon Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak ini optimistis hasil optimal di beberapa daerah bisa menjadi acuan kemenangan di pemilihan legislatif (pileg) maupun pemilihan presiden (pilpres).

”DPP (Dewan Pimpinan Pusat) memandang hasil di pilkada bisa di kapitasi di pileg 2019. Pesan dari DPP, ini menjadi bagian yang harus dikapitasi,” kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jatim, Soekarwo di Surabaya.

Meskipun demikian, pria yang akrab disapa Pakde Karwo ini memandang bahwa pesan tersebut bukanlah hal yang sederahana. Menurutnya, proses kapitasi melibatkan berbagai hal teknis.

Baca: Piala Dunia 2018 Penuh Kejutan, Kiper Belgia Tak Mau Remehkan Jepang

Mulai menyangkut masalah harapan perubahan kesejahtraan yang lebih baik, kultur masyarakat, hingga proses komunikasi kandidat kepada masyarakat.

”Mereka yang datang dan menyapa, lebih efektif untuk menarik antusias masyarakat,” kata Pakde yang juga masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur ini.

Apalagi, luasan wilayah di Jawa Timur bukanlah hal yang kecil. Daerah yang memiliki 38 kabupaten/kotayang ini menjadi provinsi terluas di Pula Jawa (47.800 km persegi).

“Untuk daerah tengah yang biasanya mengedepankan proses kualitatif dapat melalui pendekatan oral. Namun, untuk pinggiran harus diberikan sentuhan langsung,” kata Gubernur Jawa Timur dua periode ini.

Hal senada pun pernah dikatakan oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) DPP Partai Demokrat.

Baca: Polisi Datangi Warga Pemilik Arapaima Gigas di Jombang

”Pada dasarnya, Demokrat menyambut baik hasil positif yang didapat selama gelaran pilgub,” kata AHY saat berada di Surabaya beberapa waktu lalu.

Putra sulung Presiden RI Keenam yang juga Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini menjelaskan bahwa hasil di pilkada telah melebihi target.

Dari target awal sebesar 35 persen dari 171 daerah yang melaksanakan pilkada, Demokrat justru menang di atas 50 persen.

Baca: Jenazah Pria Misterius Yang Ditemukan di Tengah Danau Mojokerto Diduga Korban Pembunuhan

Termasuk di Jawa Timur yang sukses mengantar Khofifah-Emil sebagai Gubernur terpilih versi hitung cepat.

Selain pilgub, Demokrat juga menang di 8 kabupaten maupun kota dari 18 daerah yang menyelenggarakan pilkada se-Jatim.

Di Jawa Barat, partai berlambang bintang mercy ini tak menang di pilgub, namun menang di 9 kabupaten maupun kota dari 16 daerah penyelenggara pilkada.

“Ini sesuatu yang baik. Namun, jangan sampai kita lengah dan terlarut dalam euforianya. Justru, bagaimana mengapitalisasi, untuk meneruskan semangat di pilpres dan pileg,” kata AHY. (bob)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved