Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Menteri Dalam Negeri Beri Arahan Seperti ini saat Kukuhkan Pengurus APPSI Kepemimpinan Soekarwo

Sebagai contoh Jakarta yang membutuhkan sekitar 43 ribu sapi, bisa terfasilitasi kebutuhannya dengan baik atas dukungan asosiasi ini.

Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Edwin Fajerial
ISTIMEWA
Gubernur Jawa Timur, Soekarwo (hitam) dan Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo (memukul gong) saat pengukuhkan kepengurusan Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) periode tahun 2015-2019 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti

TRIBUNJATIM.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Negeri, Tjahjo Kumolo mengukuhkan kepengurusan Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) periode tahun 2015-2019, yang dipimpin Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, di Hotel Borobudur Jakarta, Senin (2/7/2018).

Dalam pengukuhan tersebut, Tjahjo yang juga sebagai Pembina APPSI mengapresiasi APPSI yang mampu berperan strategis dalam menghubungkan keunggulan perdagangan antar daerah melalui perdagangan antar pulau.

Sebagai contoh Jakarta yang membutuhkan sekitar 43 ribu sapi, bisa terfasilitasi kebutuhannya dengan baik atas dukungan asosiasi ini.

Jumlah tersebut bisa dipenuhi dari provinsi produsen sapi, seperti NTT dan Jatim, dengan provinsi-provinsi lain yang tetap memperoleh manfaat dari perdagangan ini.

“Inilah salah satu bentuk dan peran dari APPSI. Ada sinergi dan konektivitas yang dibangun,” ujarnya.

Dilantik Menjadi Kadisperindag Jatim, Drajat Irawan Dapat Pesan dari Gubernur Soekarwo )

APPSI, lanjut Mendagri, juga dituntut mampu merumuskan keputusan-keputusan yang strategis dan tidak boleh menciptakan sekat-sekat daerah atau kewilayahan.

Apalagi, gubernur merupakan tangan kanan Presiden.

Dengan demikian, APPSI dituntut mampu menyelaraskan program di daerah dengan program nasional.

“Semoga rakerda ini menghasilkan keputusan-keputusan positif yang mempu mempercepat kesejahteraan masyarakat,” harapnya.

Berdasarkan SK Ketua Umum APPSI nomor SK-008/APPSI/V/2018, susunan pengurus APSSI periode sisa masa bhakti 2015-2019 adalah Ketua Umum Dr. H. Soekarwo (Gubernur Jatim), Wakil Ketua Dr. H. Longki Djanggola M.Si (Gubernur Sulawesi Tengah).

Gubernur Soekarwo Minta Bank Jatim Fokus Tingkatkan Kualitas SDM untuk Maksimalkan Kinerja Pelayanan )

Ketua I Bidang Hukum dan Pemerintahan Prof. Dr. Irwan Prayitno P.Si M.Si (Gubernur Sumatra Barat) dan Ketua II Bidang Ekonomi dan Kesra Prof. H. Anies Baswedan Ph.d (Gubernur DKI Jakarta).

Selain itu, kepengurusan juga diisi dengan kordinator di setiap wilayah. Yakni, wilayah Jawa yakni dijabat Dr. Wahidin Halim M.Si (Gubernur Banten), Wilayah Sumatra Dr. H. Nurdin Basirun S.Sos M.Si (Gubernur Kep. Riau), Wilayah Kalimantan H. Sugianto Sabran (Gubernur Kalimantan Tengah), Wilayah Sulawesi Drs. H. Rusli Habibie M.AP (Gubernur Gorontalo) dan Indonesia Timur Drs. Dominggus Mandacan (Gubernur Papua Barat).

Sedangkan untuk Dewan Pertimbangan APPSI terdiri dari lima orang antara lain, Sri Sultan Hamengkubuwono X (Gubernur DI Yogyakarta), H. Erzaldi Rosman SE MM (Gubernur Kep. Bangka Belitung), H. Sahbirin Noor S.Sos MH (Gubernur Kalimantan Selatan), Olly Dondokambey SE (Gubernur Sulawesi Utara), dan Drs. Ali Baal Masdar M.Si.

Sementara itu, dewan pakar diisi oleh ketua, Prof. M. Ryaas Rasyid MA, Ph.D, dengan anggota dewan yakni Prof. Muchlis Hamdi, Prof. Bahtiar Effendi, dan Dr. Aviliani.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved