Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Sambut Hari Anti Narkotika Internasional, BNN Kota Surabaya Gelar Donor Darah dan Pementasan Ludruk

Menyambut Hari Anti Narkotika Internasional (HANI), BNN Kota Surabaya menggelar pementasan ludruk dan acara donor darah.

Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Agustina Widyastuti
TRIBUNJATIM.COM/ISTIMEWA
Menyambut Hari Anti Narkotika International (HANI), BNN Kota Surabaya menggelar pementasan ludruk dan acara donor darah, Selasa (3/7/2018). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Menyambut Hari Anti Narkotika Internasional (HANI), BNN Kota Surabaya menggelar pementasan ludruk dan acara donor darah, Selasa (3/7/2018).

Sementara, puncak HANI akan digelar pada 14-16 Juli mendatang di Kota Batu.

Pagelaran seni dan aksi sosial yang diadakan di Balai Pemuda itu juga dimanfaatkan BNN Kota Surabaya untuk mensosialisasikan bahaya narkoba.

Pernah Dilarang Berlayar, Berikut Fakta Tenggelamnya KM Lestari Maju di Perairan Selayar

Kepala BNN Kota Surabaya, AKBP Suparti mengatakan pihaknya mengajak partisipasi masyarakat untuk sama-sama memerangi narkoba.

Bekerja sama dengan jajaran TNI, kepolisian, dan penggiat narkoba, ada sebanyak 200 orang pendonor darah yang turut berpartipsiasi.

"Melalui aksi sosial dan juga pertunjukan ludruk, kami ajak masyarakat untuk memerangi narkoba. Ludruk ini sudah lama bekerja sama dengan kami dan cocok untuk sarana sosialisasi bahaya narkoba," jelas AKBP Suparti.

Setelah berdonor darah, pendonor bisa kemudian menonton ludruk secara gratis.

Pemestasan ludruk oleh Kelompok Irama Budaya Nusantara ini menjadi sarana kampanye bahaya narkoba.

PN Sidoarjo Polisikan Pasutri yang Bikin Kisruh di Ruang Sidang

Selain menampilkan cerita tentang Firaun, dialog pada pagelaran tersebut juga disisipi bahaya narkoba.

Seperti seorang anak yang kerap mengantuk saat diberi permen oleh pria yang tidak dikenal.

Permen tersebut diceritakan mengandung narkoba.

Pada cerita tersebut menyampaikan bahaya narkoba melalui permen yang bisa merambah kepada generasi bangsa, khususnya anak-anak.

"Bahaya narkoba bisa ke siapa saja. Sasarannya bisa anak-anak," kata AKBP Suparti.

Mahasiswa Asal Probolinggo Gantung Diri di Kontrakan, Tulisan di Buku Hariannya Ini Sebuah Pertanda?

Yuk subscribe Channel TribunJatim.com lainnya:

YouTube:

Instagram:

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved