Terlihat Mencurigakan, Pria yang Hindari Razia Polsek Dukuh Pakis Ternyata Bawa Senjata Tajam
Pria asal Desa Batunaong, Kecamatan Arosbaya, Bangkalan, Madura diamankan Tim Anti Bandit Polsek Dukuh Pakis Surabaya karena membawa pisau.
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Rohan (37), pria asal Desa Batunaong, Kecamatan Arosbaya, Bangkalan, Madura diamankan Tim Anti Bandit (TAB) Polsek Dukuh Pakis Surabaya karena membawa senjata tajam jenis pisau.
Terkait hal itu, Kanit Reskrim Polsek Dukuh Pakis Surabaya, Ipda Sujatmiko menerangkan, penangkapan bermula saat pihaknya mengadakan operasi cipta kondisi pada Minggu (15/7/2018) lalu.
Ketika itu, pria yang kini tinggal di Surabaya tersebut ketahuan membawa pisau dengan ukuran panjang sekitar 25 Cm.
• Tanpa Pengawalan, Begini Cara Pussy Riot Masuk Lapangan Saat Laga Final Piala Dunia 2018
"Saat kami adakan razia di Jalan Dukuh Kupang Barat Surabaya pada Minggu (15/7/2018) malam, kami melihat yang bersangkutan (Rohan) berboncengan dengan rekannya. Saat itu keduanya berupaya menghindari razia," beber Sujatmiko, Rabu (18/7/2018).
Untuk menghindari razia, Rohan memilih berputar balik.
Namun Rohan berhasil diberhentikan Kanit Reskrim Polsek Dukuh Pakis, Ipda Sujatmiko yang saat itu tengah berjaga di sekitar TKP.
• Gegara Gembok, Dua Pria ini Nyaris Dihajar Massa usai Tertangkap Basah Curi Motor
"Saat saya geledah, ternyata membawa pisau. Saat itu juga langsung saya tangkap, sebab yang bersangkutan (Rohan) ada gelagat mencurigakan," sambungnya.
Rohan dijerat dengan UU darurat nomor 12 tahun 1951.
Yuk subscribe YouTube Channel TribunJatim.com
