Bude Karwo: Bacakan Buku Sebelum Anak Tidur Terbukti Tingkatkan Minat Baca di Jatim

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur, menyelenggarakan Penyuluhan Kader PKK Desa/Kelurahan Provinsi Jawa Timur Tahun 2018 di Hotel Harris, Jl. Bangka Surabaya, Selasa (24/7/2018).

Penyuluhan yang berlangsung selama dua hari ini diikuti sebanyak 100 peserta yang berasal dari para kader PKK kabupaten/kota se-Jatim.

Mereka pun mendapat bantuan 1.000 buku dari Pemprov Jatim.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jatim, Sudjono, dalam kesempatan itu mengatakan ingin meningkatkan indeks tingkat membaca dan kepuasan masyarakat terhadap layanan di bidang perpusatakaan.

(5 Bulan Jadi Tahanan, Roro Fitria Tampak Tetap Cantik dan Modis, Begini Caranya Bersolek di Rutan)

(Dinilai Gelapkan Saham, Dirut PT Surabaya Country Dituntut 24 Bulan Penjara)

Dia juga berharap kegiatan ini dapat meningkatkan peran keluarga dalam menumbuh kembangkan minat membaca masyarakat.

Dia juga berharap adanya peningkatan kerjasama dengan kader PKK dalam penyelenggaraan perpustakaan desa dan kelurahan.

Dalam kesempatan ini, diberikan pula penghargaan kepada pemenang lomba perpustakaan tingkat provinsi dan pustakawan berprestasi.

Hadir dalam kesempatan ini, Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Jawa Timur, Nina Soekarwo; Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Saiful Rachman; Kepala Biro Hukum Setdaprov Jatim; Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan kabupaten/kota se-Jatim, Wakil Ketua II TP PKK Jatim dan para kader Pkk desa/kelurahan se-Jatim.

(Kutip Pernyataan Sekjen PBB, Bude Karwo Ajak Kader PKK Manfaatkan Perpustakaan Desa)

(Orang Tua Korban Jambret di Jalan Arjuno Surabaya Berharap Pelaku Segera Tertangkap)

Nina Soekarwo dalam kesempatan yang sama juga mengapresiasi Pemprov Jatim yang terus berusaha mengembangkan perpustakaan di berbagai daerah demi meningkatkan literasi informasi.

TP PKK Jatim sendiri, kata Bude Karwo, juga ikut berperan aktif meningkatkan semangat membaca di masyarakat.

Salah satu kegiatan TP PKK bersama pemerintah yang telah terbukti mampu meningkatkan semangat membaca di masyarakat adalah gerakan membacakan buku pada anak-anak menjelang tidur.

Gerakan tersebut mulai dicanangkan pada bulan Mei Tahun 2014 lalu.

"Setelah gerakan ini, indeks minat baca Jatim naik dari 56% di 2013 menjadi 65,5% di 2014, kemudian tahun 2015 naik menjadi 69%, dan tahun berikutnya menjadi 72%” tambahnya.

Ia juga mengapresaisi perkembangan perpustakaan di desa/kelurahan, dimana saat ini telah terbentuk 3.557 perpustakaan desa/kelurahan.

Kemudian di tahun 2018 ini, dengan adanya bantuan 1.000 buku dan 2 buah rak buku untuk 100 desa, maka jumlah perpustakaan di desa/kelurahan bertambah 100 lagi sehingga menjadi 3.657.

(Bertengkar Dengan Teman Sebangku yang Masih Keluarganya, Siswa SD ini Ditusuk Hingga Tewas)

(Dinilai Gelapkan Saham, Dirut PT Surabaya Country Dituntut 24 Bulan Penjara)