Akibat Gempa Lombok, Evakuasi Penyelamatan Turis Asing Dilakukan di Tiga Gilis, Begini Suasananya
Gempa yang terjadi di Lombok mengakibatkan banyaknya korban berjatuhan. Seperti ini suasana evakuasi para turis mancanegara dan domestik dari Lombok.
TRIBUNJATIM.COM - Lombok yang diguncang gempa hingga 7 Skala Ritcher (SR) membuat bangunan dan berbagai benda di Lombok porak poranda.
Akibat dari gempa tersebut, Lombok sempat mengalami detik-detik paling mencekam.
Lombok, Nusa Tenggara Barat menjadi salah satu lokasi wisata yang saat ini sedang naik daun.
Akibat gempa yang terjadi, terpaksa sejumlah bangunan di Lombok pun rusak parah.

Korban juga mulai ramai berjatuhan hampir di segala penjuru pulau Lombok.
Seperti dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com, hingga saat ini korban yang telah di data ada 91 orang tewas, dan 209 luka-luka.
“Sampai siang ini, korban meninggal 91 orang, 209 orang luka-luka, ribuan rumah rusak, dan ribuan warga mengungsi,” ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugrohodi seperti idkutip dari Kopas.com.
• Update Jumlah Korban Gempa Lombok NTB: 91 Orang Meninggal Dunia, 209 Luka-luka
Sutopo mengatakan, semua korban meninggal dunia adalah warga negara Indonesia karena tertimpa bangunan roboh.
BNPB memperkirakan korban akibat gemba di Lombok akan terus bertambah.
“Ini data sementara yang kami perkirakan jumlah ini masih akan terus bertambah karena pendataan masih dilakukan. Belum semua daerah di Lombok terjangkau oleh tim SAR gabungan,” kata dia.
Selain warga dan para turis domestik yang menjadi korban, turis asing juga ikut menjadi korban.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam akun Twitternya @Sutopo_PN menuliskan proses evakuasi wisatawan domestik dan turis asing yang terkena dampak gempa Lombok.
"1.000 orang turis asing dan domestik dievakuasi dari Gili Trawangan, Gili Air dan Gili Meno di Lombok Utara. Tidak korban jiwa dari wisatawan disana. Evakuasi menggunakan 3 kapal." tulis Sutopo, dikutip dari Twitternya @Sutopo_PN, Senin (6/8/2018).
BNPB terus mendampingi Pemda, baik Pemda Provinsi dan Kabupaten/Kota terdampak. Penanganan darurat terus dilakukan.
BNPB bersama BPDB, TNI, Polri, Basarnas, Kementerian PU Pera, Kementerian Kesehatan, Kementerian Sosial, Kementerian BUMN, SKPD, NGO, relawan dan lainnya terus melakukan penangan darurat.
• Maia Estianty hingga Nikita Mirzani, 5 Artis Ini Panik Saat Ikut Merasakan Guncangan Gempa di Lombok
