Tewas Diserang Gajah di Gabon Afrika Barat, TKI Asal Tulungagung Dapat Asuransi Rp 2 Miliar

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Munangim (48), Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Ngantru, Kabupaten Tulungagung yang meninggal karena diserang gajah di Gabon, Afrika Barat dipastikan TKI Legal.

Munangim mengantongi semua dokumen yang dibutuhkan untuk bekerja di luar negeri.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Tulungagung Yumar melalui Kasi Penempatan Tenaga Kerja, Sunarto mengatakan, Munangim adalah TKI mandiri.

Munangim juga sudah mengantongi Kartu Tenaga Kerja Luar Negeri (KTKLN).

“TKI mandiri bisa langsung berhubungan dengan perusahaan di negara tujuan. Bisa juga ada agen di Indonesia yang bekerja sama dengan agen di negara tujuan,” ujar Sunarto, Selasa (7/8/2018).

• TKI Tulungagung Tewas Diserang Gajah di Gabon Afrika Barat, Begini Klarifikasi Olam International

• Bayi Arza Meninggal Padahal Lahir Sehat, Rumah Sakit Tak Beri Penjelasan Keluarga

Munangim mengantongi paspor bernomor B6174019 dan via dengan nomor Bp13559.

Selama di Gabon, korban tinggal di Libreville, Ibu Kota Gabon.

Sedangkan KTKLN miliknya terbit pada 7 Juli 2017.

“Nama agensinya Olam, pemiliknya juga Olam. Kemungkinan PT Olam ini dari Indonesia dan punya usaha di Gabon,” jelas Sunarto.

Munangim diberangkatkan dari Surabaya. Hal ini dibuktikan dari data KTKLN yang bisa diakses oleh Disnaker, lewat aplikasi khusus.

• Bantu Korban Gempa Lombok, Gudang Garam Kirim Puluhan Kontainer Multi Fungsi Untuk Rumah

• Disiplinkan Guru, Dinas Pendidikan Akan Terapkan Absensi Online

Kini Disnaker turut mengawal untuk memastikan semua hak dari Munangim diberikan.

Termasuk proses pemulangan jenazahnya dari benua hitam.

Menurut Sunarto, selama ini ada 12 TKI asal Tulungagung yang bekerja di Gabon.

Mereka semuanya bekerja di perkebunan sawit.

Sementara seorang teman Munangim yang bekerja di blok berbeda, Diki mengatakan, setiap pekerja di PT Olam mempunyai kontrak yang berbeda.

• Dorong Zulhas Sebagai Capres, PAN Jatim Usulkan Opsi Poros Ketiga di Pilpres 2019