Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

VIDEO: Edarkan Rupiah hingga ke Pelosok Negeri, Program BI Jangkau Kini Sambangi Pulau Bawean

Punya misi mengedarkan rupiah ke pulau, Bank Indonesia melalui Program BI Jangkau merambah ke Pulau Bawean.

Penulis: Samsul Arifin | Editor: Agustina Widyastuti
TRIBUNJATIM.COM/SAMSUL ARIFIN
Bank Indonesia (BI) perwakilan Jawa Timur bersama 30 peserta dari bank lainnya melakukan ekspedisi "Program BI Jangkau" ke Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur, Rabu (14/8/2018). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Syamsul Arifin

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Untuk menyemarakkan peringatan Hari Jadi BI yang ke-65 dan HUT RI yang ke-73, Bank Indonesia (BI) perwakilan Jawa Timur melakukan ekspedisi "Program BI Jangkau" ke Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur, Rabu (14/8/2018).

Berangkat dari Pangkalan Koarmatim, Ujung, Perak, Surabaya, rombongan BI yang diketuai oleh Kepala Perwakilan BI Provinsi Jawa Timur, Difi Ahmad Johansyah itu bersama 30 peserta dari bank lainnya berangkat menggunakan KRI Tongkol-813.

Rombongan akhirnya tiba di Pelabuhan Pulau Bawean pukul 18.00 WIB setelah tujuh jam lamanya mengarungi lautan.

"Bank Indonesia (BI) perwakilan Jawa Timur mempunyai misi menjangkau pulau terpencil melalui Program BI Jangkau, yakni mengedarkan rupiah ke pulau," jelas Difi, Kamis (15/8/2018).

Sambut Asian Games dan Hari Kemerdekaan, Siswa Surabaya Gelar Teatrikal dan Galang Donasi Gempa

Difi mengatakan, Program BI Jangkau merupakan inisiatif Bank Indonesia untuk meningkatkan perluasan jangkauan distribusi uang dan layanan kas BI hingga mencapai area desa yang selama ini sulit untuk mendapatkan uang dengan kualitas yang baik.

Untuk melaksanakan ekspedisi layanan kas tersebut, BI menjalin kerja sama dengan TNI AL.

“Sejak empat tahun yang lalu, kami telah menjalin kerja sama dengan TNI AL untuk mengedarkan uang rupiah ke daerah pedalaman, karena yang mempunyai sarana menuju daerah itu TNI AL,” tutur Difi.

Difi menjelaskan, program ini dilakukan di delapan provinsi pilot project yang memiliki daerah 3T (terpencil, terdepan, dan terluar), yaitu Kepulauan Riau, Jawa Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, Maluku Utara, dan Papua.

Ekspedisi layanan kas kepulauan ini dilakukan guna menjaga kualitas uang rupiah sekaligus menarik uang rupiah yang tidak layak edar.

Rayakan Ultah ke 25, Striker Arema FC Kepikiran Mentas Zona Degradasi

"Bank Indonesia mempunyai misi yakni menyediakan alat pembayaran dalam kondisi yang baik dan segar. Tahun 2018, kegiatan ekspedisi kas kepulauan akan menjangkau 12 pulau di wilayah NKRI, termasuk di Pulau Bawean ini,” jelasnya.

Pendistribuan uang tersebut menjangkau pulau sekitar Madura yakni Pulau Kangean, Pulau Sapeken, Pulau Kalambau/Matasiri, Pulau Karumputan, dan Pulau Bawean.

Pihaknya menginginkan masyarakat tidak terlupakan mendapat uang rupiah yang baik dan segar.

“Untuk manfaat dari uang baik dan segar itu terhindar dari uang palsu dan lebih nyaman menggunakannya,” tegasnya.

Kalah di Laga Pertama, Persema 1953 Makin Berat di Laga Sisa Lawan Dua Tim ini

Berikut videonya:

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved