Ada Kabar Pertemuan FPI dan Banser NU, Tri Rismaharini Datangi Polrestabes Surabaya
FPI dan Banser Nahdatul Ulama dikabarkan akan mengadakan pertemuan di Polrestabes Surabaya, rabu (29/8/2018).
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Anugrah Fitra Nurani
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - FPI dan Banser Nahdatul Ulama dikabarkan akan mengadakan pertemuan di Polrestabes Surabaya, rabu (29/8/2018).
Terlihat sejumlah pasukan pengamanan disiapkan untuk pengamanan mediasi kedua pihak tersebut.
Pertemuan tersebut diduga sebagai mediasi terkait peristiwa kericuhan di deklarasi 2019 ganti Presiden yang dilakukan di Surabaya dua hari lalu, minggu (27/8/2018).
Mediasi ini dikabarkan telah dimulai pukul 08.00 WIB, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan pun ditunjuk sebagai penengah di antara keduanya.
(Mabuk dan Tertidur di Pinggir Jalan, Dua Pria di Kota Kediri ini Jadi Tontonan Warga)
Selain itu, terlihat Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang juga datang ke Polrestabes Surabaya.
Risma tiba ke Polrestabes Surabaya sekitar pukul 10.48 WIB, dia mengenakan kebaya berwarna pink disambut Kombes Pol Rudi Setiawan.
Pertemuan ini diduga menjadi mediasi antara FPI dan NU terkait ricuhnya gelaran deklarasi #2019gantipresden di Surabaya beberapa waktu lalu.
Adapun satu momen yang cukup disoroti pada kejadian itu yakni tentang Vlog Musisi Ahmad Dhani.
Ahmad Dhani berencana ikut gerakan 2019 Ganti Presiden, namun tidak jadi karena terkepung oleh massa yang menolak gerakan tersebut.
Dia dan rekan-rekannya pun terjebak di Hotel majapahit selama beberapa waktu.
(3 Klub yang Lolos ke Fase Grup Liga Champions, Ada yang Sudah Menanti 32 Tahun)
(Sempat Dikabarkan Dekat, Maria Selena Posting Foto Kevin Sanjaya Usai Bertanding)
Momen itu digunakan Ahmad Dhani membuat Vlog, di dalamnya dia melontarkan sejumlah kalimat kurang pantas untuk massa penolak gerakan 2019 Ganti Presiden.
Yang jadi perhatian, satu rekan Ahmad Dhani, seorang pria berambut panjang menimpali ucapan-ucapan Dhani dengan menyebut nama Banser NU sebagai pihak 'idiot.
Hal ini pun sempat membuat sejumlah pihak khususnya NU marah.
GP Ansor pun dikabarkan meminta Lembaga bantuan Hukum (LBH) untuk menindak lanjuti orang-orang dalam Vlog tersebut.
(Sang Ayah Rutin Berikan Daging dan Susu Tiap Hari, Ini Lho Rahasia Tubuh Berotot Jonatan Christie)
(Indonesia Kembali Tambah Koleksi Medali Emas Asian Games 2018 Lewat Pencak Silat Ganda Putri)
