Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Empat Bulan Tak Dibayar, Dokter dan Karyawan RSUD Besuki Situbondo Kompak Demo Turun Jalan

Dokter dan karyawan RSUD Besuki Situbondo kompak demo dan turun jalan, karena empat bulan tak dibayar.

Penulis: Izi Hartono | Editor: Mujib Anwar
SURYA/IZI HARTONO
Karyawan dan dokter RSUD Besuki Situbondo saat melakukan aksi unjuk rasa, Kamis (30/8/2018). 

TRIBUNJATIM.COM, SITUBONDO - Ratusan karyawan dan dokter Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Besuki Situbondo  menggelar aksi unjuk rasa, Kamis (30/08/2018).

Dalam aksinya, mereka mendesak Bupati Situbondo Dadang Wigiarto mencopot dan menganti Direktur RSUD Besuki.

Aksi unjuk rasa yang dilakukan seluruh karyawan dan para dokter RSUD Besuki, dipicu tidak dibayarnya tunjangan medis para dokter spesialis selama empat bulan oleh pihak menejemen RSUD Besuki.

Seorang karyawan menjelaskan, para karyawan sudah cukup bersabar dengan janji-janji direktur yang akan membayar gaji tersebut. Namun hingga kami-kami melakukan aksi direktur belum juga membayar gaji karyawannya.

"Untuk menyelamatkan RSUD ini agar tidak semakin hancur, maka kami miminta kepada Bupati, segera mencopot dr Budiono sebagai Direktur RSUD Besuki," sergah Subagio, peserta aksi demo.

Masih Bocah, Dua Anak di Pasuruan ini Rampas Ponsel dan Jarah Uang Pelajar SMP, Aksinya Brutal

Tuding Pemerintah Kontrol Data BPS, Sandi: Apa Realistis Dengan Rp 13.000 per Hari Orang Bisa Hidup?

Kekecewaan tidak hanya dialami Subagio, melainkan juga dialami para dokter.

Menurutnya, ada sekitar 12 dokter juga belum terbayarkan jasanya hingga mencapai sebesar Rp 400 jutaan.

Bahkan, selama beberapa bulan jasa sebagai dokter belum terbayar. Sebelumnya direktur berjanji pembayaran akan di lunasi semuanya pada 29 Agustus 2018 pukul 00.00 WIB.

"Tapi hingga saat ini belum ada penyelesaian, maka ada aksi ini. Jangankan ada pembayaran, direktur sendiri tidak berani datang ke RSU Besuki," sergah Zefri, dihadapan wartawan.

Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Situbondo Abu Bakar Abdi mengatakan, untuk gaji karyawan maupun dokter di RSUD Besuki, selama ini sudah ditransfer atau telah dibayar melalui bendahara RSUD Besuki.

Bayar Uji Kir Kendaraan Kini Wajib Pakai E-money, Caranya Mudah Banget Lho

Seminggu Pacari Siswi SMA di Surabaya, Pemuda ini Langsung Ajak Hubungan Badan, Terungkap WhatsApp

"Karena ada permasalahan seperti ini, kami telah menurunkan tim untuk mencari tahu kenapa gaji dokter dan karyawan RSUD Besuki belum dibayar, padahal Dinas Kesehatan telah mentransfernya," katanya.

Menurutnya, pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap kinerja Direktur RSUD Besuki setelah adanya aksi unjuk rasa karyawan yang menuntut pergantian direktur karena belum menerima gaji dua bulan hingga tiga bulan.

"Karyawan di RSUD Besuki ada sekitar 300 orang termasuk juru parkir dan honorer, dan informasi yang kami dapat karyawan belum digaji mulai satu bulan hingga tiga bulan," tegasnya.

Sementara itu, Direktur RSUD Besuki dr Budiono saat dihuhungi via WA membenarkan ada demo tersebut. (Surya/izi hartono)

Raih 30 Emas, Indonesia Segel Peringkat 4 Asian Games 2018, Daftar Lengkap Peraih Medali Berikut ini

Tiap Bulan Rutin Setubuhi Pacarnya yang Siswi SMA di Villa, Irsa Ganti Rasakan Pengap Penjara

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved