Ibadah haji 2018
Isak Tangis Keluarga Sambut Kedatangan Jemaah Haji Debarkasi Surabaya di Asrama Haji Sukolilo
Triani yang datang bersama sanak saudaranya dan kakak perempuannya ini pun mengaku bersyukur kedua orangtuanya sudah bisa naik haji.
Penulis: Manik Priyo Prabowo | Editor: Edwin Fajerial
Laporan wartawan TribunJatim.com, Manik Priyo Prabowo
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Isak tangis mewarnai pertemuan keluarga jemaah haji Debarkasi Surabaya di Asrama Haji Surabaya, Kamis (30/8/2018).
Bahkan beberapa keluarga haji yang sudah ditinggal lebih dari sebulan ini pun langsung lari masuk dan memeluk ibundanya yang sudah terlihatbdi gerbang Asrama Haji Sukolilo.
"Kangen sama ibu dan bapak sudah sebulan gak ketemu," ujar Triani (14) gadis asal Kabupaten Jember kepada TribunJatim.com.
Triani yang datang bersama sanak saudaranya dan kakak perempuannya ini pun mengaku bersyukur kedua orangtuanya sudah bisa naik haji.
• Jemaah Haji Embarkasi Surabaya yang Meninggal Dunia Bertambah 2 Orang
Sementara Ibu Hj Sriati warga Kabupaten Jember kloter sembilan mengaku bersyukur lantaran dirinya bersama suaminya sudah memenuhi rukun Islam kelima.
"Syukur alhamdulillah sudah pulang dan bertemu keluarga," ucapnya.
Sementara menurut pengamatan TribunJatim.com di lokasi Asrama Haji Sukolilo, ratusan warga penjemput memadati pintu gerbang dan jalan di kawasan asrama haji.
Petugas kepolisian dari Polsek Sukolilo mengamankan dan menertibkan lalu lintas.
• Keluarga Penjemput Haji Asal Tuban Harus Perhatikan Aturan Ini
Karena berdesak-desakan, sejumlah anak-anak dan lansia pun dipisahkan dibagian depan gerbang.
Bahkan karena pintu gerbang padat, para penjemput pun memadati pagar Asrama Haji Sukolilo.
Walhasil, tanaman dan sampah berserakan serta pagar besi pun rusak.