Hasil Survei LSI: Prabowo-Sandi Kalah Unggul Dibanding Jokowi-Ma'ruf di Kalangan Pengguna Medsos
Elektabilitas pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uni ternyata lebih unggul dibandingkan pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin
TRIBUNJATIM.COM - Elektabilitas pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uni ternyata kalah unggul dibandingkan pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin di kalangan pengguna media sosial.
Itu seperti yang terlihat dalam hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Deny JA.
Survei dilakukan pada 12-19 Agustus 2018 dengan melibatkan 1.200 responden di 33 provinsi Indonesia.
Dari survei itu, LSI menemukan responden yang menggunakan media sosial sebesar 28,5 persen. Sementara yang tidak menggunakan media sosial sebesar 71,5 persen.
Dari 28,5 persen itu, sebanyak 48,3 persen responden pengguna media sosial memilih Jokowi-Ma'ruf, sementara Prabowo-Sandiaga sebesar 39,5 persen.
• KPU Kota Malang Baru Terima Satu Berkas PAW
"Jadi dari data ini kita lihat pertarungan di media sosial yang punya akun itu unggul, tetapi tidak sebesar di bukan pengguna media sosial. Dan yang belum memutuskan atau tidak menjawab di angka 12,2 persen," kata Peneliti Senior LSI Denny JA, Ardian Sopa dalam rilis survei di kantornya, Jakarta, Rabu (5/9/2018).
Ardian memaparkan, pihaknya kemudian membagi pengguna media sosial tersebut berdasarkan sejumlah segmen.
1. Segmen agama Pemeluk agama Islam yang mendukung Jokowi-Ma'ruf sebesar 45,6 persen dan Prabowo-Sandiaga 41,4 persen.
Responden pengguna media sosial non-Islam, yang mendukung Jokowi-Ma'ruf sebesar 72,7 persen dan Prabowo-Sandiaga 21,2 persen.
"Pengguna medsos segmen ormas Islam, Jokowi-Ma'ruf unggul di Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan (kategori) bukan bagian dari ormas mana pun. Prabowo-Sandiaga unggul di Persaudaraan Alumni 212 dan ormas lainnya," ujar dia.
Di pengguna media sosial yang berafiliasi dengan NU, yang mendukung Jokowi-Ma'ruf sebesar 59 persen dan Prabowo-Sandiaga 36,5 persen.
Di kalangan Muhammadiyah, yang mendukung Jokowi-Ma'ruf sebesar 46,6 persen dan Prabowo-Sandiaga sebesar 41,1 persen. Pada kategori bukan bagian dari ormas mana pun, yang mendukung Jokowi-Ma'ruf sebesar 48,5 persen dan Prabowo-Sandiaga sebesar 38,8 persen.
"Kemudian di PA 212, Jokowi-Ma'ruf 27,3 persen. Prabowo-Sandiaga 72,7 persen. Di ormas lainnya Jokowi-Ma'ruf 20 persen, Prabowo-Sandiaga 60 persen," kata Ardian Sopa.
"Jadi Jokowi-Ma'ruf unggul di NU, Muhammadiyah, dan bukan bagian dari ormas mana pun. Sementara Prabowo-Sandiaga unggul di ormas PA 212 dan ormas lainnya," sambung dia.
2. Segmen pendapatan Pada segmen pendapatan, Jokowi-Ma'ruf unggul di tiga kategori pendapatan, yaitu pendapatan kurang dari Rp 1 juta, Rp 1 juta-Rp 2 juta, dan Rp 2 juta-Rp 3 juta.