Dalam Kurun Waktu 12 Hari, Polres Pasuruan Ungkap Puluhan Kasus Begal

TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Polres Pasuruan berhasil mengungkap 169 kasus dengan 104 tersangka dalam 12 hari terakhir.

Hasil ungkap kasus dan tangkapan ini diungkapkan dalam konferensi pers di Polres Pasuruan, Selasa (18/9/2018) siang.

Satu di antara kasus yang diungkap adalah kasus pencurian dengan kekerasan (curas) alias begal.

Ada 57 kasus begal yang diungkap dengan 28 tersangka.

Kasus begal memang menjadi perhatian karena dinilai sangat meresahkan.

• Pasar di Pasuruan Berubah Jadi Plaza Gempol, Jualan Pedagang Makin Sepi dan Memprihatinkan

Selain 57 kasus begal, ada juga 91 kasus curat (pencurian dengan pemberatan), 15 kasus curanmor, penyalahgunaan bahan peledak 1 kasus, dan penyalahgunaan senjata tajam sebanyak 5 kasus yang diungkap.

Dari hasil ungkap ini, Polres Pasuruan meraih peringkat kedua se-jajaran Polres di Polda Jatim, sebagai Polres dengan pengungkapan Target Operasi (TO) terbanyak.

Selama 12 hari kemarin, Koprs Bhayangkara berhasil mengungkap 13 kasus yang masuk dalam TO kepolisian.

Selain itu, ada 156 kasus Non TO yang juga berhasil diungkap.

• Spesialis Pencuri Motor di Parkiran Dibekuk Polres Pasuruan Kota usai Beraksi di Lima Lokasi

Selain itu, Polres Pasuruan juga meraih peringkat ketiga se-jajaran Polres di Polda Jatim sebagai Polres dengan pengungkapan kasus terbanyak.

Kapolres Pasuruan, AKBP Raydian Kokrosono mengatakan, kasus begal memang menjadi perhatian di Pasuruan.

Kata dia, begal yang berhasil diungkap dalam kasus ini bukan semuanya masuk TO.

Ada beberapa kasus yang memang baru terjadi dan langsung diamankan.

• Sakit Hati Pacar Digoda, Remaja Pasuruan ini Hajar Teman Pria Kekasihnya dan Jarah Ponselnya

"Kami akan perang melawan begal. Makanya memang kami prioritaskan mengungkap kasus begal di Pasuruan. Sudah beberapa cara yang kami lakukan untuk meminimalisir begal," katanya.

Dia menyampaikan, pihaknya memang sudah meningkatkan pengamanan.