Rutan Kelas 1 Medaeng Surabaya Ajarkan Para Tahanan Bikin Jajanan Pasar

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Aneka jajanan pasar, mulai pastel, ote-ote, sampai donat para warga binaan tersaji di Rutan Kelas 1 Medaeng Surabaya pda Sabtu (29/9/2018).

Ternyata, jajanan menggugah selera ini merupakan hasil karya dari tujuh sampai sembilan warga binaan.

Ketika TribunJatim.com berada di sana, warga binaan terlihat begitu cekatan, mulai dari membuat adonan, sampai menyajikan kepada narapidana lain untuk dinikmati bersama.

Seorang tahanan bernama Anang mengatakan, ia dan beberapa rekannya dihukum akibat kasus asusila dan ITE.

(Pembunuh Juragan Pembuat Kue di Pasuruan Ternyata Teman Dekatnya Sendiri)

(Rawat Persatuan, PMKRI Malang Deklarasi #Kita_Indonesia)

Anang menuturkan, mulanya proses masak memasak aneka jajanan pasar itu tak semudah yang dijalaninya sekarang.

Dia mengaku sempat kelabakan saat pertama kali melakoninya, begitu pula dengan sejumlah rekannya.

"Sebelum memasak, saya dan warga binaan lain ditraining (dilatih), yang penting itu niatnya, saya dan teman-teman sangat mendukung kegiatan ini, selain positif, banyak untungnya juga ketika kami bebas nanti," ucap.

Kata Anang, beberapa rekan warga binaan yang turut serta dalam masak memasak itu merupakan pekerja kasar.

"Mereka backrgoundnya melenceng, rata-rata kuli bangunan," lanjutnya sambil meniriskan adonan donat.

Kata Anang, total total ada sembilan orang warga binaan yang turut serta dalam kegiatan masak itu.

"Awalnya, mereka memang mengalami kesulitan, tapi lama-lama udah terbiasa," tutur narapidana kasus asusila itu.

(Hadiri Acara Ngopi Bareng Sandi di Kota Madiun, Sandiaga Uno Laris Jadi Rebutan Foto Emak-emak)

(12 Fakta Gempa Donggala-Tsunami Palu, Jenazah di Pantai hingga Karakter Gempa Beda dari Lombok)

Terpisah, Kasubsi Bimbingan Kegiatan Kerja Rutan Kelas 1 Medaeng, Ade Wahyudi menyebutkan, kegiatan itu dilakukan setiap hari.

Tentunya, lanjut Ade, hal tersebut untuk mengarahkan warga binaan agar lebih melakukan hal positif dan lebih tertib.

"Agar mereka tidak jenuh saat di rutan serta melakukan hal positif dan berguna bagi narapidana lain," tutupnya.

(Meriahkan Acara Fun Cooking Road Show 2018, Serunya Ibu-ibu Dharma Wanita Bergoyang di Tugu Pahlawan)

(Peduli Gempa Donggala, Muhammadiyah Terjunkan 5 Tim Respon Tanggap Bencana)