Gudang Tembakau di Bojonegoro Terbakar, Diduga Akibat Tembakau Kering Jatuh di Tungku Pengapian
Sebuah gudang pengeringan tembakau yang berada di Desa Belun, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, terbakar.
Penulis: M Sudarsono | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - Sebuah gudang pengeringan tembakau yang berada di Desa Belun, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, terbakar, Sabtu (30/9/2018).
Gudang milik Darwati (70) dilalap api yang diduga karena ada tembakau kering, yang jatuh ke tungku pengapian.
Kabid Damkar BPBD Kabupaten Bojonegoro, Sukirno mengatakan, petugas yang sampai di lokasi langsung melakukan pemadaman.
Sekitar dua jam kemudian, api baru bisa dipadamkan dengan mengerahkan dua unit mobil damkar dan enam personel.
• Tabrakan Maut di Depan Pasar Desa Sendangrejo Lamongan, Polisi Belum Tetapkan Tersangka
• Tinjau Langsung ke Lapangan, Wabup Tuban Sebut Pengerjaan Tuban Sport Alami Keterlambatan
"Dari hasil penyelidikan, diduga karena ada tembakau kering yang jatuh di tungku pengapian, sehingga terjadilah kebakaran," ujarnya kepada wartawan, Minggu (30/9/2018).
Lebih lanjut dia menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut.
Namun kerugian materi diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
• Klarifikasi Soal Kursi Kosong di Bojonegoro, Agus Maimun: Sambutan Emak-emak Saat itu Luar Biasa
• Dihadapan Kader PAN Bojonegoro, Sandiaga Uno Berkali-kali Tanya Kabar Dompet dan Dapur
Kirno juga mengimbau agar pemilik gudang atau pengeringan tembakau berhati-hati dalam menjalankan aktivitas, jangan sampai menimbulkan atau menyebabkan terjadinya kebakaran.
"Untuk jumlah kerugian Rp 50 juta, tidak ada korban jiwa. Kepada semua pemilik pengeringan tembakau agar berhati-hati dalam beraktivitas," harapnya mengakui. (M Sudarsono)