Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Forkas Jatim: Sekarang Efeknya Masih Belum Terasa

Nur Cahyudi mengatakan lemahnya nilai tukar rupiah secara tidak langsung berimbas kepada beberapa sektor terutama pengusaha.

Penulis: Aqwamit Torik | Editor: Ayu Mufihdah KS
TRIBUNJABAR/GANI KURNIAWAN
Ilustrasi uang kertas 100 dolar AS 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aqwamit Torik

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ketua Forum Komunikasi Asosiasi Pengusaha (Forkas) Jawa Timur, Nur Cahyudi, memberikan tanggapannya terkait nilai tukar Rupiah terhadap Dolar yang kini menembus angka Rp 15 000.

Nur Cahyudi mengatakan lemahnya nilai tukar rupiah secara tidak langsung berimbas kepada beberapa sektor terutama  pengusaha.

Mario Gomez Minta Semua Pihak Tetap Tenang Tanggapi Hukuman Komdis PSSI untuk Persib Bandung

Menurut Nur Cahyudi, kenaikan ini memang masih belum terasa, namun dikhawatirkan akan membuat pengusaha kesulitan jika terjadi berlarut-larut.

"Kan naiknya baru hari ini, saya rasa sekarang masih belum terasa, bisa terasa untuk pengusaha jika kenaikan ini terus bertahan hingga sebulan ke depan," ujar Nur Cahyudi kepada TribunJatim.com, Rabu (3/10/2018).

Absen 2 Laga Persebaya Surabaya, Fandry Imbiri Dapat PR Khusus dari Djadjang Nurdjaman

Ia juga mengharapkan agar angka rupiah saat ini bisa turun di angka Rp 14 000 dan jangan sampai naik hingga Rp 16 000.

Sebab, pada angka Rp 14.000 kenaikan bahan baku produksi bisa naik mencapai 2-3 persen.

Terima Keputusan Komdis PSSI, Persija Jakarta Janji Jadikan Hukumannya sebagai Pembelajaran

Sementara jika berada di angka Rp 15.000 Nur Cahyudi masih belum bisa memperkirakan.

"Pemerintah tentu punya cara-cara tersendiri untuk mengatasi itu (pelemahan Rupiah), kami juga berharap agar rupiah bisa turun secara stabil di angka Rp 14.000 dulu, karena kalau langsung turun di angka bawahnya juga tidak bagus," imbuhnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved