Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Gempa dan Tsunami Sulawesi Tengah

Setelah Penuh Perjuangan, Korban Gempa Palu Asal Sumenep Akhirnya Tiba di Kampung Halaman

Korban Gempa Palu Asal Sumenep Madura akhirnya tiba di hampung halaman, setelah penuh perjuangan.

Penulis: Moh Rivai | Editor: Mujib Anwar
SURYA/MOH RIVAI
Korban Gempa Palu dan Donggala Sulawesi Tengah saat tiba di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Sumenep, Kamis (4/10/2018). 

TRIBUNJATIM.COM, SUMENEP - Lima orang warga perantauan asal Sumenep Pulau Madura yang menjadi korban gempa Palu dan Donggala Sulawesi Tengah (Sulteng) mulai tiba di kampung halamannya, Kamis (4/10/2018).

Mereka yang mangaku berasal dari Pulau Kangean dan mengaku berasal dari Desa Angon-Angon, Kecamatan Arjasa Pulau Kangean, kini ditampung di Rumah Penampungan Sementara (RPS) Dinas Sosial Sumenep.

Para korban tersebut adalah, Hasani (32 ), Ny Santiya (24), Dian sahera (4), Syaiful bahri (19 ) dan Moh Syafi e (17). Korban gempa Palu dan Bengkulu ini selama ini tinggal di jalan Yos Sudarso, Kelurahan Talise, Kecamatan Palu Timur, Kabupatan Palu, Provinsi Sulawesi Tengah.

Mereka meninggalkan Sulteng bersama ratusan pengungsi lain dengan menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU yang mengantar logistik ke lokasi bencana di Sulteng.

“Rumah dan harta bendanya sudah hancur akibat gempa, sehingga mereka ini pulang ke tempat asalnya di Desa Angon-angon, Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean setelah penuh perjuangan, “ ujar Zulkarnain Sekretaris Dinas Sosial Sumenep.

Menurut Zulkarnain, kelima korban bisa selamat dan tiba di Kabupaten Sumenep dengan cara bersama-sama naik pesawat Hercules milik TNI AU dari Sulawesi dan Surabaya juanda dan hingga akhinya sampai di Kabupaten Sumenep.

“Mereka sudah mempunyai KTP di Propinsi Sulawesi Tengah, dan sudah berdomisili sudah lenih dari 11 tahun,” jelas mantan Camat Pasongsongan ini.

Tidak hanya mereka saja korban gempa di Palu dan Donggala, tetapi juga masih ada ratusan korban gempa asal Kabupaten Sumenep. Mereka sebagian besar asal muasalnya dari Pulau Tonduk, Kecamatan Raas, Pulau Raas Sumenep

“Kita harus siap-siap menerima kedatangan mereka dan tentu sampunya kami akan fasilitasi pulang ke kampung halamannya.” Imbuhnya. (Mohammad Rivai)

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved